Langgam.id - Warna kulit yang umum itu ada empat, yaitu light (putih), fair (terang), medium, dan dark (gelap). Jadi sebenarnya warna kulit kuning langsat dan sawo matang itu hanya sebutan di Indonesia saja. Kalau disesuaikan, warna kulit kuning langsat itu masuk dalam kategori fair, sedangkan sawo matang masuk kategori medium-dark.
Dilansir dari halodoc.com Selasa (14/11/2023) Ketahui berbagai jenis warna kulit yang ada, Warna kulit mengacu pada warna permukaan kulit kamu yang selama ini terlihat. Hal ini ditentukan oleh jumlah melanin yang ada di permukaan paling atas kulit kamu. Melanin melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan memberinya rona unik.
Ada lima kategori utama warna kulit dari yang paling terang hingga paling gelap, yaitu cerah (fair), medium, olive, cokelat (tan), dan deep.
Nah, masing-masing skin tone tersebut rentan terhadap masalah tertentu. Itulah mengapa tiap jenis memerlukan perawatan yang berbeda.
Penjelasan berbagai jenis skin tone dan masalah yang rentang menyerangnya:
Pertama Warna kulit cerah (fair)
Jenis kulit ini memiliki jumlah melanin paling sedikit, sehingga terlihat putih dan cerah. Namun, skin tone cerah lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari, tanda-tanda penuaan dini, kemerahan, sensitivitas, dan rosacea.
Kulit putih juga mungkin memiliki tekstur atau warna kulit tidak merata akibat hiperpigmentasi (bintik hitam) atau hipopigmentasi (bintik terang). Namun, jangan khawatir, kamu bisa coba Cara Meratakan Kulit Belang Akibat Sinar Matahari ini.
Selajutnya Warna kulit sedang (medium), Kulit medium memiliki jumlah melanin yang sedang dan lebih tahan terhadap kerusakan akibat sinar matahari dibandingkan kulit putih. Namun, skin tone ini mungkin masih bisa terkena sengatan matahari, kerutan, kendur, dan perubahan warna kulit jika tidak terlindungi dengan baik.
Kulit medium juga mungkin mengalami masalah warna kulit tidak merata akibat bekas jerawat atau melasma (suatu kondisi yang menyebabkan bercak cokelat di wajah).
Ketiga Olive, jenis ini memiliki rona kehijauan karena adanya hemoglobin (protein yang membawa oksigen dalam darah) di dalam sel kulit. Kulit olive biasanya tahan terhadap kerusakan akibat sinar matahari dan tanda-tanda penuaan, tapi mungkin masih memerlukan perlindungan dan hidrasi dari sinar matahari untuk mencegah kekeringan dan kusam.
Kulit zaitun juga bisa mengalami warna tidak merata akibat hiperpigmentasi pasca inflamasi (PIH), yaitu penggelapan kulit setelah cedera atau peradangan.
Berikut warna sawo matang (tan), Kulit sawo matang memiliki jumlah melanin yang tinggi dan secara alami terlindungi dari kerusakan akibat sinar matahari dan tanda-tanda penuaan. Namun, pada kulit yang kecokelatan ini, bintik matahari (juga populer dengan nama bintik penuaan atau bintik hati) masih dapat muncul. Ini adalah bercak gelap yang muncul di area yang terkena sinar matahari.
Kulit sawo matang juga mungkin mengalami warna kulit tidak merata karena perubahan hormonal atau faktor lingkungan yang memengaruhi produksi melanin.
Terakhir warna kulit dalam (deep), Skin tone deep memiliki jumlah melanin paling tinggi dan sangat tahan terhadap kerusakan akibat sinar matahari dan tanda-tanda penuaan.
Namun, jenis ini tetap membutuhkan perlindungan dan kelembapan dari sinar matahari untuk mencegah kekeringan.
Skin tone deep juga mungkin mengalami warna kulit tidak merata akibat hiperpigmentasi atau hipopigmentasi, yang lebih terlihat dan sulit untuk ditangani.
Ini Nih Cara Merawat Kulit Berdasarkan Skin Tone, Warna kulit yang berbeda memiliki kebutuhan dan tantangan yang berbeda dalam hal perawatan kulit. Perawatan yang berbeda ini biasanya akibat beberapa hal, seperti kerusakan akibat sinar matahari, tanda-tanda penuaan, skin tone tidak merata, kekeringan, kusam, dan sensitivitas.
Berikut cara melakukan perawatan kulit berdasarkan jenis skin tone:
Yang pertama kamu harus tahu warna kulit dan undertone
Agar kamu bisa melakukan rutinitas perawatan kulit yang optimal, pertama-tama kenali dulu warna kulit dan rona kulit (undertone) kamu.
Lanjut Undertone adalah warna di bawah permukaan kulit yang bisa terdiri dari hangat, dingin, atau netral. Ini Cara Mengetahui Undertone Kulit yang Bisa Diterapkan. Setelah itu, pilih produk skincare dan warna makeup terbaik yang sesuai dengan jenis kulit kamu tersebut.
Lakukan perawatan kulit dasar kamu harus tau apapun jenis skin tone kamu, perawatan kulit dasar yang perlu kamu lakukan tetap sama. Hal itu mencakup penggunaan produk-produk, seperti cleanser, eksfoliasi, toning, moisturizer, dan sunscreen (SPF). Langkah-langkah perawatan kulit ini bisa membantu menjaga kesehatan dan penampilan kulit untuk semua warna kulit.
Yang terakhir gunakan produk yang sesuai dengan jenis dan permasalahan kulit tertentu. Nah, dalam pemilihan produk skincare, kamu bisa menyesuaikannya dengan jenis skin tone dan masalah kulit kamu. Misalnya, kulit cerah mungkin memerlukan produk yang mengandung antioksidan dan bahan-bahan yang menenangkan.
Sedangkan skin tone sedang mungkin memerlukan produk yang mengandung asam alfa hidroksi dan niacinamide untuk mencegah jerawat, mencerahkan wajah, dan meredakan hiperpigmentasi. Kulit zaitun atau olive mungkin memerlukan produk yang mengandung asam beta hidroksi dan asam azelaic agar kulit tetap bersih dan bercahaya.
Sedangkan bagi pemilik kulit sawo matang mungkin memerlukan produk yang mengandung retinoid dan asam kojic untuk memudarkan bintik-bintik hitam. Skin tone deep mungkin memerlukan produk yang mengandung vitamin C dan ekstrak licorice untuk mencerahkan kulit. (Dwi/Fs)