Langgam.id - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya giat mendorong petani untuk membudidayakan tanaman porang. Selain punya potensi untuk dikembangkan di Kabupaten Dharmasraya, porang juga memiliki nilai ekonomi tinggi.
"Harga porang saat ini, untuk yang basah bisa mencapai Rp 10 ribu hingga Rp 13 ribu perkilogram. Sedangkan yang keringnya bisa mencapai Rp 55 ribu sampai Rp 65 ribu perkilogram. Cukup menjanjikan," kata Bupati Dharmasraya yang melakukan penanaman porang secara simbolis pada Rabu (20/1/2021).
Sutan menjelaskan, porang adalah jenis umbi-umbian yang banyak digunakan untuk bahan tepung, kosmetik, penjernih air.
Serta untuk pembuatan lem dan jelly yang beberapa tahun terakhir diekspor ke Jepang.
"Mengembangan pertanian berbasis kawasan dan komoditi unggul memang menjadi agenda pembangunan kita. Untuk itu kita terus dorong adanya budidaya porang," ucap Sutan.(*/Ela)