Langgam.id - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar nomor urut 4, Mahyedi-Audy Joinaldy memaparkan program mereka tentang 100 ribu enterpreneur jika terpilih memimpin Sumbar. Menurut mereka, pemerintah wajib menjembatani agar UMKM di Sumbar berkembang.
"100 ribu enteprenuer, kita sebagai pemerintah kita akan menjembatani anak muda untuk membantu mereke mengembangkan apa yang mereke inginkan," kata Audy saat menyampaikan pemaparan dalam debat yang ditayangkan TVRI, Senin (23/11/2020).
Dia melanjutkan, program itu juga akan diiringi dengan pengelompokan enterprenuer. Para pengusaha muda itu akan dibagi sesuai produk yang mereka pasarkan.
"Kita membuat klaster, dari fresh graduate, klaster seusai tema, ada pangan ada nonpangan," ucapnya.
Cawagub nomor urut 2 Indra Catri mendapat kesempatan menanggapi paparan Audy. Indra Catri menilai apa yang diinginkan Mahyeldi-Audy terlalu ambisius.
"Ini amisius dan seksi, kalau kita cetak 100 ribu di bidamg apa saja? bagaimana caranya?"
"Ini juga pernah menimbukan frustasi di masyarakat, kita latih tapi mereka tidak bisa menembus pasar," imbuhnya.
Menjawab hal itu, Audy menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan uji coba pengelompokan para enterpreneur itu. Selain itu, Audy juga ingin melibatkan himpinan pengusaha untuk mengembangkan 100 ribu enterpeneur itu.
"Ada banyak himpunan pengusaha kuliner, mereka akan membantu masyarakat yang ingin mejadi enterpreneur," kata Audy.
Debat ini merupakan debat perdana pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumbar. Debat perdana ini mengangkat tema ekonomi, sumber daya alam dan lingkungan.
Debat ini dipandu Imam Priyono sebagai moderator. Semantara debat kedua pilgub Sumbar dijadwalkan berlangsung pada 3 Desember 2020.
“Jadi ada dua tema untuk dua kali debat, durasinya 150 menit, sebanyak 120 menit untuk segmen debat, dan 30 menit untuk iklan layanan masyarakat,” kata Plt Ketua KPU Sumbar Gebril Daulai. (*/ABW)