LanggamMinang- Sejumlah kata Bahasa Minang berawalan "k" seperti kalaka, kalambu, kalangkabuik, kalang, kalasek, kali, kalikih, kaliliang, kalimaik, kalinci masih digunakan masyarakat Minang dalam percakapan sehari-hari hingga kini.
.
Sebagian kata yang digunakan dalam Bahasa Minang dekat dengan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia, sehingga relatif lebih mudah dipahami oleh penutur Bahasa Indonesia ataupun Bahasa Melayu. Sebagian yang lain hanya dikenal dalam Bahasa Minang.
Berikut arti sejumlah kata tersebut menurut Kamus Bahasa Minang - Indonesia, dimulai dari kata "ka.la.ka" hingga kata "ka.lin.ci":
.
1. ka.la.ka: kelakar
contoh penggunaan dalam kalimat : "nyo suko bakalaka mah" (dia senang berkelakar)
.
2. ka.lam.bu: tirai
contoh penggunaan dalam kalimat : "warna apo kalambunyo babali?" (tirainya dibeli warna apa?)
.
3. ka.lang ka.buik: kalang kabut
contoh penggunaan dalam kalimat : "kalang kabuik ambo mancarinyo" (kalang kabut saya mencari)
.
4. ka.lang: empela
contoh penggunaan dalam kalimat : "kalang ayam ko lamak bana" (empela ayam ini sangat enak)
.
5. ka.la.sek: bentak
contoh penggunaan dalam kalimat : "ambo kanai kalasek deknyo" (saya dibentak oleh dia)
.
6. ka.li: gali
contoh penggunaan dalam kalimat : "kali lubangnyo dalam-dalam" (gali lubangnya dalam dalam)
.
7. ka.li.kih: pepaya
contoh penggunaan dalam kalimat : "bara kalikih ko ciek?" (berapa harga satu buah pepaya?)
.
8. ka.li.liang: keliling
contoh penggunaan dalam kalimat : "ambo nio kaliliang sumatra barat" (saya mau keliling sumatra barat)
.
9. ka.li.maik: kalimat
contoh penggunaan dalam kalimat : "buek se agak tigo kalimaik" (buat saja agak tiga kalimat)
.
10. ka.linci: kelinci
contoh penggunaan dalam kalimat : "ambo nio pai mambali kalinci untuak anak ambo" (saya hendak membeli kelinci untuk anak saya)
.
Sumber: Kamus Minangkabau-Indonesia 1985 (Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa) dan Kamus Bahasa Minangkabau- Indonesia Balai Bahasa Padang tahun 2009 (Departemen Pendidikan Nasional)
