Langgam.id - Pemerintah Kota Pariaman membangun panggung seni di kawasan Pantai Kata guna memperkaya destinasi wisata di daerah itu.
Peletakan batu pertama pembangunan panggung seni dilakukan oleh Walikota Pariaman Genius Umar, pada Jumat (25/9/2020) lalu.
Selain walikota, peletakan batu pertama panggung seni di Pantai Kata Kota Pariaman juga dihari oleh Plt Sekretaris Daerah Kota Pariaman Fadli, Asisten I Sekretariat Daerah Kota Pariaman Yaminurizal, Kepala OPD se Kota Pariaman, Camat se Kota Pariaman dan Lurah serta Kepala Desa Setempat.
“Kita melakukan peletakan batu pertama pembangunan panggung kesenian di kawasan Pantai Kata Kota Pariaman. Kawasan wisata Pantai Kata merupakan destinasi wisata utama di Kota Pariaman yang telah dibangun sejak Bupati Anas Malik. Sampai saat ini kita masih melakukan perkembangan dan membenahi pantai kata sehingga pengunjung merasa nyaman berada di sini,“ ungkap Genius.
Pembangunan sektor kepariwisataan telah menjadi prioritas pembangunan Kota Pariaman. Akselerasi pembangunan pariwisata ini terus dilakukan, baik menyangkut penataan obyek- obyek wisata (terutama wisata bahari), peningkatan kualitas SDM, penyelenggaraan event - event wisata berskala nasional dan internasional promosi serta peningkatan sinergi kerja sama antar pemangku kepentingan.
“Kita akan bersama - sama menata Pantai Kata agar lebih diminati oleh wisatawan nasional bahkan internasional. Semua aspek yang mendukung perlu dipersiapkan. Salah satunya panggung kesenian ini yang akan menyemarakkan kawasan Pantai Kata," katanya.
Genius berharap kesan dan citra yang ditangkap para wisatawan yang berkunjung ke Kota Pariaman selalu positif sehingga akan selalu berkeinginan datang kembali ke Kota Pariaman. "Dengan sendirinya perekonomian masyarakat sekitarnya juga akan membaik,“ tambahnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Pariaman Dwi Marhen Yono usai acara mengatakan bahwa pembangunan panggung seni Pantai Kota Pariaman berasal dari dana DAK Fisik Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dengan nilai Rp1,5 miliar.
“Pembangunan panggung ini dirancang sekaligus dengan tribun penonton permanen. Sehingga setiap kali ada kegiatan, penonton bisa langsung menikmatinya di atas tribun yang dibuat senyaman mungkin. Tujuan pembangunan panggung ini salah satunya untuk memberi ruang anak - anak muda berkreasi sambil menikmati keindahan Pantai Kata karena panggung ini dikonsep tidak membelakangi pantai,” ungkapnya.
Pelaksanaan pembangunan panggung seni memakan waktu 100 hari kerja. Setelah pembangunan panggung seni ini selesai, Pemko Pariaman akan menggunakannya untuk penampilan kesenian minimal satu kali seminggu.
Ia berharap dengan akan dimulianya pembangunan panggung seni di objek wisata Pantai Kata ini, akan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung. (Inf/HFS)