Langgam.id - Lonjakan kasus covid-19 di Kota Pariaman, Sumbar, mempengaruhi cara kerja pegawai Pemko Pariaman. Bahkan Wali Kota Pariaman Genius Umar harus bekerja di luar kantornya.
Genius harus bekerja sementara di kantin Pemko Pariaman bersama sejumlah pejabat lain. Hal itu lantaran gedung Pemko Pariaman sedang disterilisi dan disemprot disinfektan.
"Banyak surat-surat yang harus dan mesti ditandatangani segera, karena itu saya berinisiatif untuk menandatangani surat-surat tersebut di kantin Balaikota Pariaman ini," kata Genius dalam keterangan tertulis, Selasa (1/9/2020).
Baca juga: 26 Tahanan di Kota Pariaman Positif Covid-19
Selain mengursi dokumen-dokumen, Genius bersama Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Fadli, Wako Pariaman juga berdiskusi langkah menanggulangi covid-19 di Kota Pariaman. Dia juga sempat Kapolsek Pariaman, AKP. Irwandi, Danramil 01 Pariaman, Mayor Inf. Irwan.
"Kita harus bertindak cepat, mulai dari kebijakan yang akan kita buat sampai dengan langkah-langkah penanganan terhadap mereka yang dinyatakan positif covid-19, karena mereka adalah warga Kota Pariaman yang mesti mendapatkan penanganan yang konkrit dan serius," ucap Genius.
Untuk diketahui, pasien positif covid-19 di Pariaman kini mencapai 89 orang didominasi polisi, ASN Pemko Pariaman hingga tahanan Polres Pariaman. Dari jumlah itu sudah 8 orang (8,9%) dinyatakan sembuh dan tak ada pasien meninggal. (*/ABW)