Langgam.id - Memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia, komunitas Merah Putih Pariaman (MPP) kembali menggelar ekpedisi merah putih III di bawah laut.
Pengibaran bendara merah putih akan berlangsung di Taman Wisata Perairan (TWP) Pieh, kawasan Pulau Bando. Sedikitnya, 17 orang penyelam gabungan pemerintah kota dan komunitas MPP hingga provinsi Sumatra Barat akan ambil bagian dalam perayaan kemerdekaan tersebut.
"Kegiatan ini untuk memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, serta mempromosikan objek wisata bahari yang ada di Kota Pariaman," kata Kepala Dinas Kominfo Pariaman, Hendri, seperti dilansir dari halaman resm Pemko Pariaman, Minggu (16/8/2020).
Ekspedisi merah putih ini sudah pernah digelar pada 17 Agustus 2014 yang dinamakan dengan ekspedisi merah putih I. Kegiatan pertama itu bekerjasama dengan Universitas Indonesia dan juga Greentouristm.
"Kegiatan jilid satu itu misinya aksi penyelamatan lingkungan berupa tranplantasi terumbu karang dan pelepasan penyu di Pulau Angso Duo Kota Pariaman,” katanya.
Kemudian, ekspedisi merah putih II dilaksanakan tanggal 28 Oktober 2014 yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Dalam kegiatan ini, juga melakukan aksi penyelamatan lingkungan yaitu berupa transplantasi karang, aksi bersih, penanaman pohon dan pelepasan penyu di Pulau Kasiak.
Saat ini, kata Hendri, karena masih dalam pandemi covid-19, pihaknya membatasi jumlah peserta maksimal hanya 50 orang. Pihaknya sengaja memilih Pulau Bando karena destinasi wisatanya berpotensi untuk dikembangkan.
“Ada dua bendera yang kita kibarkan di dalam laut melalui ekspedisi merah putih III ini. Pertama bendera ukuran 2x3 meter serta 1x10 meter dengan kedalaman 5,6 meter di bawah laut,” tuturnya. (*/ICA)