Langgam.id - Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat, apabila baik keluarganya maka baik juga masyarakatnya dan apabila baik masyarakatnya maka baik juga bangsanya.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Pariaman, Nazifah saat acara pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak (sejuta akseptor) dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 Tahun 2020 tingkat Kota Pariaman yang dibuka langsung oleh Walikota Pariaman, Genius Umar di Puskesmas Air Santok Kecamatan Pariaman Timur, Senin (29/6/2020).
Peringatan Harganas dimaksudkan untuk mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia akan pentingnya keluarga sebagai sumber kekuatan untuk membangun bangsa dan negara.
Kadis P3AKB Kota Pariaman, Nazifah juga menuturkan bahwa tujuan diperingati Harganas ini adalah untuk memberitahukan kepada seluruh masyarakat Indonesia akan pentingnya keluarga sebagai sumber kekuatan dalam membangun bangsa dan negara.
“Serta dilaksanakannya pelayanan serentak sejuta akseptor adalah agar kebutuhan akan alat kontrasepsi bagi pasangan usia subur bisa terpenuhi guna melindungi kehamilan yang tidak diinginkan atau kehamilan yang beresiko karena pandemi Covid-19," ujarnya.
Untuk data kehamilan di Kota Pariaman meningkat sekitar 8 persen dan secara nasional meningkat sekitar 17 persen. Maka dari itu, BKKBN mengambil langkah untuk melakukan pelayanan serentak sejuta akseptor.
Pelaksanan pelayanan serentak sejuta akseptor dilaksanakan pada hari ini (29/6/2020) sedangkan khutbah serentak dilakukan pada hari Jumat kemaren di 72 masjid yang ada di Kota Pariaman. Adapun tema Harganas yang ke-27 Tahun 2020 ini adalah “Keluarga Beragama, Keluarga Berbudaya, dan Keluarga Produktif“.
Pada peringatan Harganas ini BKKBN melakukan pelayanan serentak sejuta akseptor untuk seluruh Indonesia dan untuk mencapai Rekor MURI, dimana Kota Pariaman mendapatkan target 178 akseptor dari 17.388 yang ditargetkan untuk Sumatera Barat.
“ Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada mitra kerja BKKBN yakni Tim Penggerak PKK, kodim 0308 Pariaman beserta jajaran, Kemenag Kota Pariaman beserta jajaran, Ikatan bidan Indonesia (IBI) Kota Pariaman, penyuluh KB, tenaga kesehatan serta semua pihak yang ikut terlibat mensukseskan kegitan ini,“ pungkasnya. (inforial/HF)