Langgam.id - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar membaca ayat suci al Quran di hadapan ribuan milenial dalam pembukaan Minang United di kawasan Danau Cimpago, Kota Padang, Sabtu (23/03) malam.
Arcandra membacakan surat Asy-Syura sebanyak tujuh ayat. “Saya bacakan surat Asy-Syura sebanyak tujuh ayat tadi itu,” ujarnya kepada awak media usai acara pembukaan Minang United.
Menurut Arcandra, ayat al Quran yang dibacakan, maknanya menggambarkan kondisi bangsa kita saat ini. “Makna ayat yang saya bacakan itu, tentang kondisi bangsa kita saat ini. Semoga ayat yang dibacakan itu mengingatkan kita semua,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Arcandra berpesan agar generasi milenial di Minang, tidak pernah lupa dengan negeri asalnya. “Sejauh mana kita merantau, setinggi apapun ilmu kita, kita tidak boleh lupa dengan masyarakat. Jadi, untuk saat ini, generasi milenial, rajinlah belajar,” ucapnya.
Selain itu, Archandra juga mengajak generasi milenial di Padang untuk bangkit dan bersatu.
Ada empat hal yang harus kita cermati, kata Arcandra. Pertama, kita harus bangkit dari hoaks yang beredar selama ini di tengah-tengah kita. Kedua, harus bangkit untuk tidak berprasangka buruk terhadap sesama kita.
Ketiga, kata Wamen ESDM itu, harus bangkit agar tidak saling menyalahkan. “Manusia pasti punya kesalahan, tapi kita tidak harus mencari-cari kesalahan orang lain,” ucapnya.
Keempat, bangkitlah untuk tidak mengibahi saudara kita sendiri. “Jadi, generasi milenial di Minang ini harus bangkit, kalau tidak tidak, akan susah untuk maju menjadi lebih baik kedepannya,” jelas Arcandra.
Selain itu, Firdaus Ali, Ketua Harmoni Indoensia mengatakan, jika selama ini yang kita tahu menteri di kabinet kerja bisa bernyanyi, bergitar ataupun main drum. Namun, Wamen ESDM bisa membaca al Quran.
“Beda dengan Bapak Arcandra Tahar, ketika yang lain tampil dengan bernyanyi, main band ataupun berpidato. Tapi, Wamen ESDM tampil di hadapan milenial di Minang dengan mengaji, membacakan ayat suci al Quran,” ujarnya. (*/FZ)