Langgam.id - Seorang petugas Lapas Terbuka Kelas II Pasaman Barat berinisial W (21) dinyatakan positif covid-19. Dia sendiri telah dijemput petugas pada Sabtu (7/6/2020) untuk diperiksa lebih lanjut dan diisolasi di BPKSDM Padang.
Bupati Pasaman Barat Yulianto membenarkan kabar tersebut. W diketahui terpapar corona setelah hasil tes swab-nya diumumkan Laboratorium Unand tadi pagi, Minggu (7/6/2020).
"Kondisi kesehatan W stabil, sudah kita berikan fasilitas dan membawanya ke Padang," ujarya Yulianto selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pasbar, Minggu (7/6/2020).
Menurut Yulianto, Satgas Covid-19 sebelumnya telah mengambil swab terhadap W dan rekannya Jumat lalu. Dari hasil tracing, dilakukan swab terhadap 32 pegawai dan warga binaan Lapas Tebuka Kelas II Pasbar.
"Hasil swab pertama, W positif dan rekan satu rumah dengannya negatif. Sementara waktu rekannya melakukan isolasi mandiri di rumah," ujarnya.
Sementara itu, hasil tes swab 32 orang petugas dan warga binaan di lapas tersebut akan keluar dalam waktu dekat. Seluruh OTG level dua ini akan melakukan isolasi mandiri di rumah dan dilingkungan lapas terbuka.
"Kita menunggu hasil swab, semoga hasilnya negatif dan minta seluruh petugas dan warga binaan isolasi mandiri dulu," katanya.
Jubir Tim Teknis Dinkes Pasbar Gina Alecia mengatakan akan melanjutkan tracking pasca hasil positif keluar. Hal ini untuk mencari tau dengan siapa saja W kontak fisik, selain di lingkungan kerjanya.
Berdasarkan informasi, W diduga kontak dengan keluarganya di Padang beberapa waktu lalu. Setelah dilakukan swab oleh Pemerintah Kota Padang, keluarga W dinyatakan positif sehingga Satgas Covid 19 Pasbar melakukan swab terhadap W dan rekannya satu rumah dan tracing lanjutan. (Iyan/ICA)