Langgam.id - Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jendral Polisi M. Tito Karnavian, mengunjungi Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB), Padang, pada Kamis (14/3/2019).
Di UMSB, Panglima memberi orasi kebangsaan bertajuk 'Peran Pemuda dan Mahasiswa Dalam Merawat Persatuan dan Kesatuan, Bangsa di Era Revolusi Industri 4.0', di hadapan ribuan mahasiswa dan warga Muhammadiyah.
"Semangat kebangsaan sejalan dengan ajaran Islam. Kita harus menjaga semangat kebangsaan, seperti cinta tanah air dan rela berkorban," katanya.
Hadi menyampaikan, pemuda dan mahasiswa Muhammadiyah merupakan aset yang sangat potensial bagi Indonesia. Di tangan pemuda dan mahasiswa eksistensi dan masa depan Indonesia ditentukan.
"Di tangan pemuda, Indonesia akan berjaya atau malah sebaliknya terjerumus ke dalam konflik yang tidak berkesudahan. Karena itu, saya sangat senang memberikan kuliah umum tentang pemuda ini," katanya.
Hadi juga mengingatkan dengan perkembangan teknologi, banyak teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk bisa mengeksplorasi ke luar angkasa, ke bawah laut, dan tentu juga teknologi militer. Hampir semua orang bisa memanfaatkan teknologi dengan mudah.
"Saat ini banyak anak muda mengembangkan bisnis di bidang teknologi, salah satu contohnya gojek. Perusahaan tersebut bisa menyediakan ojek tanpa memiliki motor," ujarnya.
Selain membawa manfaat, kemajuan teknologi juga membawa dampak negatif seperti banyaknya menyebar berita bohong.
"Rata-rata orang Indonesia menggunakan internet 3,5 jam sehari. Paradoksnya adalah kita mudah sekali dimasuki informasi bohong. Kadang, ini membuat pertengkaran," ujarnya.
Hadi juga mengingatkan agar pemuda menjaga bangsa Indonesia tetap utuh dengan Pancasila sebagai dasar negara. Menurutnya seluruh manusia adalah kalifah di muka bumi yang harus mengelola alam dengan sebaik-baiknya.
Acara yang digelar di Auditorium UMSB itu, dihadiri Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar Shofwan Karim dan Rektor UMSB Riki Saputra.
Dalam sambutannya Rektor UMSB mengucapkan terimakasih atas kedatangan Panglima TNI dan Kapolri. Ia berharap akan ada kunjungan kembali setelah ini.
"Ini pertama kali Panglima TNI dan Kapolri menghampiri UMSB secara bersama. Kita juga harus pastikan tidak hanya satu kali ini saja bapak mampir, kita tunggu kembali kedatangannya," ujar Riki.
Setelah mengunjungi UMSB, Panglima TNI dijadwalkan bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Nurul Yaqin, Kabupaten Padang Pariaman. (Rahmadi/HM)