Langgam.id — Pemerintah Kabupaten Dharmasraya kembali menyalurkan bantuan sektor peternakan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan dan mendorong lahirnya produk unggulan nagari berbasis pendekatan One Village One Product (OVOP). Pada 2025, bantuan senilai Rp 1.382.808.000 diberikan kepada 16 Kelompok Usaha Bersama (KUB) di berbagai nagari.
Penyerahan bantuan berlangsung sepanjang November hingga Desember 2025 melalui Dinas Pertanian Dharmasraya. Kabid Peternakan, Mudia Famila Sari, di Pulau Punjung, Rabu (10/12/2025), menyampaikan bahwa dukungan tersebut meliputi pengolahan pakan, budidaya ayam petelur, ayam KUB, hingga penguatan usaha kambing.
Di bidang pengolahan pakan, dua kelompok yakni Sipangkur Mandiri dan Timur Mandiri memperoleh masing-masing satu unit rumah pakan, satu paket alat pengolah pakan, serta bantuan bahan baku. Program ini diharapkan menjadi langkah menuju kemandirian pakan berbasis potensi lokal.
Untuk pengembangan ayam petelur, pemerintah daerah menyalurkan 2.000 ekor pullet. Sebanyak 1.500 ekor diterima KUB Maju Bersama di Sipangkur, sementara 500 ekor diserahkan kepada KWT Limau Manih di Empat Koto Pulau Punjung. Kedua kelompok juga mendapatkan total 20 unit kandang untuk menunjang peningkatan produksi.
Sektor ayam KUB menjadi salah satu fokus penyaluran. Lima kelompok, yakni Pasa Pagi Jaya, Timur Jaya Farm, Genrame Farm, Mandiri Sejahtera, dan Maju Bersama Koto Salak menerima masing-masing 1.000 DOC dan 10 unit kandang. Total bantuan mencapai 5.000 DOC dan 50 kandang, menjadikan ayam KUB sebagai kandidat produk unggulan nagari dalam program OVOP.
Di bidang ruminansia, enam KUB turut mendapat dukungan pembangunan kandang kambing. Kelompok tersebut adalah Aro Jaya, Sei Basah, Sari Mukti, Kreatif, KWT Cahaya Tani Tabek Ali Fatih, dan Sei Pua. Fasilitas baru ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kapasitas usaha budidaya kambing.
Ketua KUB Timur Jaya Farm, Roni Saputra, mengapresiasi komitmen pemerintah daerah. “Bantuan ini benar-benar membantu kami meningkatkan produksi. Terima kasih kepada Ibu Bupati Annisa Suci Ramadhani dan Ibu Wakil Bupati Leli Arni atas perhatian nyata kepada peternak,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua KUB Maju Sejahtera Koto Salak, Marzuki, menilai program tersebut menjadi dorongan penting bagi kelompoknya. “Program ini memberikan dorongan besar bagi kelompok kami untuk berkembang. Semoga terus berlanjut,” katanya.






