InfoLanggam – Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengeluarkan imbauan tentang antisipasi bencana.
Berdasarkan release dari BMKG, bahwa akan terjadinya peningkatan curah hujan dari tanggal 21-27 November 2025.
Peningkatan curah hujan ini berpotensi bencana hidrometeorologi yaitu banjir, banjir bandang, longsor, angin kencang, petir, jalan licin, dan bencana lainnya,
Oleh karena itu, Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengeluarkan enam imbauan kepada seluruh masyarakat terkait hal ini.
Imbauan Bupati Eka Putra yang pertama yaitu meningkatkan kewaspadaan, terutama masyarakat yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai, lereng bukit, tebing, atau kawasan rawan longsor.
Kedua, menghindari aktivitas di sepanjang bantaran sungai, terutama saat hujan deras dan debit air meningkat.
Ketiga, Bupati mengimbau masyarakat untuk memastikan saluran irigasi, selokan, dan drainase tidak tersumbat oleh sampah atau material lainnya.
Keempat, masyarakat diimbau segera melaporkan kejadian bencana, tanda-tanda pergerakan tanah, pohon tumbang, atau kenaikan debit air sungai kepada wali nagari, camat, atau ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten.
Kemudian yang kelima, Bupati mengimbau masyarakat mengutamakan keselamatan, tidak memaksakan diri beraktivitas di luar rumah pada cuaca ekstrem dan selalu mengikuti arahan pemerintah.
Keenam, masyarakt diimbau menghindari penyebaran informasi yang tidak jelas kebenarannya, serta hanya merujuk pada sumber resmi pemerintah daerah, BMKG, dan BPBD.
Bupati Eka Putra mengatakan bahwa pemerintah daerah terus melakukan pemantauan cuaca, kesiapsiagaan tanggap darurat, serta koordinasi lintas sektor untuk meminimalkan risiko bencana.
“Mari kita tingkatkan kepedulian dan kewaspadaan bersama karena keselamatan masyarakat adalah yang utama,” ajak Bupati. (*)






