LANGGAM.ID– DPW Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Sumbar menghormati langkah politik anggotanya Taufiqur Rahman yang menjadi Plt Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Sumbar.
Sekretaris DPW PKS Sumbar Nosa Ekananda mengatakan keputusan tersebut merupakan hak politik Taufiqur Rahman. Termasuk menerima mandat menjadi Plt DPW PSI Sumbar.
“Kami menghormati keputusan Taufiq. Itu hak politik Taufiq. Semua anggota punya hak untuk keluar atau pindah partai,” ujar Nosa saat dihubungi, Kamis (23/10/2025).
Nosa mengakui secara pribadi Taufiqur Rahman sudah menghubungi DPW PKS Sumbar dan membenarkan telah mendapatkan tugas menjadi Plt DPW PSI. Saat ini Taufiq tengah memproses lebih lanjut terkait penunjukkannya sebagai DPW PSI.
DPW PKS, sambung Nosa telah merembukkan keputusan politik Taufik tersebut. Hal ini menjadi momentum bagi partai untuk konsilidasi internal. “Kita menyikapinya dengan dewasa. Dan menjadikan hal ini sebagai momentum untuk konsilidasi internal dan penguatan kader,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi sekaligus Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Sumbar menyerahkan sepenuhnya langkah politik anak keempatnya. Mahyeldi tidak berkomentar lebih lanjut saat ditanya terkait Taufiqur Rahman pindah ke PSI. “Itu urusan dia,” ujar Mahyeldi singkat, Rabu (22/10/2025).
Ia juga tidak menjawab saat ditanya, apakah Taufiqur Rahman telah meminta izin terkait langkah politik pindah partai ke PSI.
Taufiq sempat mengikuti jejak ayahnya di PKS dan maju dalam Pemilihan Legislatif 2024 untuk DPRD Sumbar. Namun dalam kontestasi tersebut ia belum berhasil meraih cukup suara.
DPP PSI menunjuk Taufiqur Rahman sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PSI Sumbar. Penetapan Taufiq tersebut diumumkan pada Rabu 15 Oktober 2025 dalam konsolidasi DPP PSI di Jakarta. Pada hari yang sama, Taufiqur Rahman juga mengunggah sebuah foto bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan Sekjen Raja Juli Antoni. (fx)