Langgam.id - Seekor harimau Sumatra (Panhera tigris sumatrae) berburu masuk kampung di Nagari Unggan, Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung. Empat ekor kambing milik warga ia mangsa.
Karena sudah meresahkan, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat memasang sebuah kerangkeng besi untuk menangkapnya. Selain perangkap, juga dipasang kamera pengintai untuk memantau pergerakan harimau tersebut.
Kepala Resor BKSDA Sijunjung Zulmi Gusrul mengatakan harimau tersebut kemungkinan masih remaja, sehingga sangat suka berburu.
"Harimau remaja sangat suka berburu, tapi bukan untuk kebutuhan makannya. Ia baru belajar dan tidak tahu mana yang seharusnya dibunuh. Ia hanya membunuh lalu bangkainya ditinggalkan begitu saja," jelas Zulmi.
Zulmi mengatakan bahwa perangkap dipasang karena permintaan masyarakat yang sudah resah dengan keberadaan harimau tersebut. Terutama keselamatan ternak warga.
Harimau tersebut sudah memangsa empat ekor kambing warga. Apalagi dari keterangan warga, harimau tersebut sepertinya tidak takut dengan manusia.
"Kalau ketemu dengan manusia harimau itu malah melotot panjang, bukannya lari dia," kata Zulmi saat ditemui di kantor BKSDA Sumbar pada Selasa (12/2/2019).
Zulmi menduga masuknya harimau Sumatra ke pemukiman warga karena terusik oleh aktivitas manusia yang merambah ke habitat hewan tersebut seperti berburu babi. Sehingga hal tersebut juga mengurangi ketersediaan makanannya.
Sebelumnya di tempat yang sama juga sudah pernah muncul harimau pada bulan November 2018, sehingga petugas melakukan pengusiran. Kemudian baru baru ini muncul kembali dan ini pertama di 2019, sehingga petugas mencoba memasang perangkap. (Rahmadi/HM)