Langgam.id — Universitas Andalas kembali dipercaya sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dalam rangka Seleksi Masuk Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Wilayah Barat tahun 2025. Sebanyak 885 peserta tercatat mengikuti ujian yang digelar selama tiga hari, mulai 19 hingga 21 Juni 2025, di Kampus Limau Manis, Padang.
SMMPTN Barat merupakan jalur seleksi mandiri yang dilaksanakan secara serentak oleh 28 Perguruan Tinggi Negeri di wilayah barat Indonesia, di bawah koordinasi Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Barat. Jalur ini menjadi salah satu alternatif utama bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di perguruan tinggi negeri, termasuk Universitas Andalas.
Wakil Rektor I Universitas Andalas, Prof. Syukri Arief, M.Eng., mengatakan bahwa partisipasi UNAND dalam SMMPTN Barat sudah menjadi tradisi tahunan. Hampir seluruh program studi di universitas ini, baik di jenjang Sarjana maupun Diploma, membuka peluang bagi peserta seleksi melalui jalur ini.
"Universitas Andalas berkomitmen untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat dalam mengakses pendidikan tinggi berkualitas, dan jalur SMMPTN Barat ini menjadi salah satu upaya strategis dalam mewujudkannya," ujarnya saat meninjau pelaksanaan ujian, Kamis (19/6/2025).
Ujian dilaksanakan secara komputerisasi dan dipusatkan di beberapa labor komputer di Gedung Perpustakaan Universitas Andalas. Setiap harinya, ujian digelar dalam dua sesi, dengan materi seleksi berupa Tes Potensi Skolastik (TPS) yang mencakup literasi Bahasa Indonesia, literasi Bahasa Inggris, serta penalaran matematika.
Direktur Pendidikan dan Pembelajaran Universitas Andalas, Dr. Mahdhivan Syafwan, menjelaskan bahwa pada tahun ini pihak kampus menyediakan total 247 kursi untuk mahasiswa baru melalui jalur SMMPTN Barat. Kuota tersebut terdiri dari 120 kursi untuk kelompok Sains dan Teknologi (Saintek) yang mencakup 33 program studi, serta 127 kursi untuk kelompok Sosial dan Humaniora (Soshum) dari 22 program studi.
“Hasil seleksi ini akan menjadi salah satu penentu penerimaan mahasiswa baru Universitas Andalas untuk Tahun Akademik 2025/2026,” ujarnya.
Pelaksanaan seleksi ini dinilai penting untuk memperluas akses pendidikan tinggi, terutama bagi lulusan SMA dan sederajat yang belum berhasil pada seleksi nasional sebelumnya. Dengan kehadiran Universitas Andalas sebagai tuan rumah, diharapkan proses seleksi berjalan lancar, transparan, dan memberikan peluang terbaik bagi calon mahasiswa dari berbagai daerah.
SMMPTN Barat tidak hanya menjadi jalur masuk tambahan, tetapi juga bagian dari komitmen bersama perguruan tinggi negeri di wilayah barat Indonesia dalam memberikan akses pendidikan tinggi yang lebih merata dan berkualitas. (*/f)
