Program Sekolah Rakyat, Sumbar Tawarkan Sejumlah Lokasi ke Pusat

Langgam.id – Sumatera Barat (Sumbar) tercatat sebagai salah satu dari enam provinsi di Indonesia yang mendapatkan program Sekolah Rakyat.

Hal ini menunjukkan terjalinnya hubungan yang semakin erat antara pemerintah pusat dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar di bawah kepemimpinan Mahyeldi dan Vasko Ruseimy.

Menurut Wagub Vasko, program Sekolah Rakyat mendapat perhatian serius dari Menteri Sosial Syaifullah Yusuf, yang langsung meninjau dan berdiskusi dengan para pemangku kepentingan terkait, termasuk di kampus Universitas Negeri Padang (UNP) yang telah menyatakan kesiapannya mengimplementasikan program tersebut.

“Kami dari Pemprov Sumbar sudah mengajukan sekitar delapan lokasi dan ditambah UNP menjadi sembilan Sekolah Rakyat. Mudah-mudahan kami atur lagi dengan beberapa persiapan yang cukup mumpuni dan insya Allah bisa disetujui Mensos,” ungkap Vasko Ruseimy, saat mendampingi kunjungan Mensos dalam rangka memaparkan program Sekolah Rakyat di UNP, Senin (28/4/2025) malam.

Ketika ditanya mengenai kesesuaian lokasi dengan persyaratan luas tanah minimal 5 hektare, Wagub Vasko menjawab dengan optimisme.

“Berdoa saja. Mudah-mudahan, kalau bisa, kita bisa support yang sebanyak-banyaknya untuk kebaikan masyarakat Sumbar ke depannya,” katanya.

Wagub juga menginformasikan bahwa Kabupaten Solok telah masuk dalam tahap pertama implementasi program Sekolah Rakyat.

“Perencanaan di awal ada tiga, terbaru di UNP. Pokoknya kita gerak cepat terus,” jelasnya.

Pemprov Sumbar, kata Vasko, terus mengajukan berbagai usulan kepada pemerintah pusat terkait program ini.

“Nanti tinggal digodok sama Mensos mana kira-kira yang paling tepat, paling perlu untuk Sumbar,” tambah Vasko.

Wagub Vasko menyampaikan apresiasi atas perhatian khusus yang diberikan oleh Mensos kepada Provinsi Sumbar.

“Kami berterima kasih sebanyak-banyak kepada Pak Mensos yang hadir di Sumbar ini dan Sumbar mendapatkan perhatian khusus oleh Pak Mensos, di tahap pertama kita (Provinsi Sumbar) dapat Program Sekolah Rakyat,” pungkasnya. (*/f)

Baca Juga

Di tengah tumpukan sampah Bantar Gebang, Rahmat menaruh satu harapan besar untuk masa depan anaknya. Lelaki yang bekerja sebagai pemulung itu tak ingin putrinya,
Ayah Pemulung Bersyukur Adanya Sekolah Rakyat, Banyak Kemajuan yang Didapat Putrinya
Alfia Rahma (15) kini memulai babak baru dalam hidupnya lewat Sekolah Rakyat. Saat ini kehidupan siswi kelas 1 SRMA 13 Bekasi jauh lebih baik
Cerita Alfi Anak Pemulung yang Nyaman Belajar di Sekolah Rakyat, Bisa Makan 3 Kali Sehari
Rifki Nurwan Aziz, lulusan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung yang melanjutkan studi ke Australia, kembali ke
Lulusan Australia dan Kini Pilih Mengajar di Sekolah Rakyat, Rifki: Program Ini Tepat Sasaran
Sebanyak 100 sekolah rakyat sudah dibangun selama 299 hari kinerja Presiden Prabowo Subianto. Tahun depan pemerintah menargetkan menjadi
100 Sekolah Rakyat Sudah Dibangun Selama 299 Hari Kinerja Presiden Prabowo
Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun Tersebar di Berbagai Kementerian
Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun Tersebar di Berbagai Kementerian
Kunker ke Sumbar, Wapres Gibran Kunjungi SRMP 4 Padang
Kunker ke Sumbar, Wapres Gibran Kunjungi SRMP 4 Padang