Mahyeldi Lantik 6 Pejabat Baru Pemprov Sumbar, Ahmad Zakri Jadi Asisten 1

Langgam.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, resmi melantik enam Pejabat Tinggi Pratama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar, Senin (10/02/2025) di Auditorium Gubernuran.

Ahmad Zakri yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, diangkat menjadi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Alumni STPDN/IPDN itu mengisi kekosongan jabatan yang ditinggal pensiun Devi Kurnia sejak Agustus 2024.

Fitriati yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Organisasi, kini mengisi kursi yang ditinggal Ahmad Zakri sabagai Kepala BKD Sumbar. Iqbal Ramadi Payana yang sebelumnya menjabat Sekda Kabupaten Tanah Datar, kini kembali ke Sumbar sebagai Kadis Pangan.

Berikutnya, Rifda Suriani yang sebelumnya menjabat Kadis Perkimtan, dilantik menjadi Kadis Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi. Yozarwardi Usama Putra yang sebelumnya Kadis Kehutanan, dilantik sebagai Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).

Lalu Ezeddin Zein yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Hukum, akan bertugas sebagai Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar.

Dalam sambutannya, Gubernur mengingatkan, agar setiap Kepala OPD dapat bekerja maksimal, penuh inovasi, saling bersinergi, dan menaati ketentuan hukum yang berlaku.

Mahyeldi mengatakan, sumpah jabatan yang diucapkan para pejabat yang dilantik, adalah bentuk komitmen di hadapan Allah SWT. Dia berharap pejabat yang dilantik dapat mengemban tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjadikan pekerjaan sebagai bagian dari ibadah.

"Menjadi pemimpin itu butuh pengorbanan. Menjadi kewajiban bagi saudara untuk menjaga irama kerja yang baik di lingkungan OPD masing-masing, menjalin sinergitas dengan pihak lain, dan terus menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman yang terjadi," ujarnya.

Mahyeldi juga mendorong setiap pejabat untuk terus berinovasi guna meningkatkan pelayanan publik. Sebelumnya sudah diberlakukan, minimal satu pejabat eselon III di lingkup Pemprov Sumbar, harus menghasilkan satu inovasi per tahun.

Gubernur meyakini, tanpa inovasi, pemerintahan akan tertinggal dan lamban dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat.

"Selain itu yang tak kalah penting, para Kepala OPD harus terus meningkatkan kolaborasi dan sinergi dalam menghadapi tantangan. Percayalah, InsyaAllah tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan jika semua pihak bekerja sama dengan baik," katanya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menekankan bahwa proses seleksi pejabat di lingkup Pemprov Sumbar dilakukan melalui uji kompetensi dengan mengedepankan sistem merit.

Oleh karena itu, setiap ASN perlu terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi diri, sehingga siap saat sewaktu-waktu mendapat amanah tugas yang lebih berat.

Tampak hadir dalam prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut, Ketua TP PKK Sumbar, Harneli Bahar Mahyeldi; Asisten II Bidang Ekonomi dan Keuangan Setdaprov Sumbar, Arry Yuswandi; jajaran Kepala OPD, serta jajaran pejabat lain di lingkup Pemprov Sumbar. (*/Fs)

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi Resmikan Penamaan SMAN 5 Sumbar di Dharmasraya
Gubernur Mahyeldi Resmikan Penamaan SMAN 5 Sumbar di Dharmasraya
Gubernur Sumbar Salurkan Program MBG untuk Siswa di Kota Padang
Gubernur Sumbar Salurkan Program MBG untuk Siswa di Kota Padang
Gubernur dan Wagub Sumbar Terpilih Akan Kenakan Sepatu Produk Lokal Saat Pelantikan
Gubernur dan Wagub Sumbar Terpilih Akan Kenakan Sepatu Produk Lokal Saat Pelantikan
Gubernur Mahyeldi Jaga Kekompakan Pimpinan Lembaga Lewat Senam Badunsanak
Gubernur Mahyeldi Jaga Kekompakan Pimpinan Lembaga Lewat Senam Badunsanak
Setelah cuti hampir dua bulan, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah kembali bertugas. Ia cuti dari 24 September hingga 23 November 2024.
Gubernur Mahyeldi Minta Wali Nagari Berinovasi Dukung Terwujudnya Ketahanan Pangan
Mahyeldi Temui Menteri PU Bahas Kelanjutan Pembangunan Infrastruktur Strategis di Sumbar
Mahyeldi Temui Menteri PU Bahas Kelanjutan Pembangunan Infrastruktur Strategis di Sumbar