Langgam.id - Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (UNAND) reguler tahap I periode Januari 2025, yang ditempatkan di Kabupaten Tanah Datar, Kecamatan Limo Kaum, Nagari Limo Kaum, berkolaborasi dengan kelompok pemuda sadar wisata (Pokdarwis) setempat untuk menggali potensi pariwisata daerah tersebut.
Diskusi yang diadakan bertujuan untuk mengembangkan perputaran ekonomi masyarakat sekitar melalui sektor pariwisata.
Fajri, anggota Pokdarwis Limo Kaum, mengungkapkan bahwa Limo Kaum memiliki potensi besar di sektor pariwisata, baik dari segi alam maupun sejarah. Namun, potensi ini belum dapat dikembangkan sepenuhnya karena berbagai hambatan, seperti perizinan dan pengelolaan sumber daya manusia.
Kolaborasi antara mahasiswa KKN UNAND dan Pokdarwis dilakukan melalui diskusi intensif mengenai komitmen pengembangan wisata Limo Kaum ke depannya.
Julio Agung Prasetyo, penanggung jawab program kerja bidang pariwisata KKN reguler UNAND, menyoroti potensi besar Limo Kaum yang sangat disayangkan jika tidak dikembangkan.
Ia menyebutkan beberapa potensi wisata sejarah seperti Batu Batikam, Prasasti Kubu Rajo, Masjid Raya Limo Kaum, dan Rumah Gadang Bandorokuniang.
"Selain itu, Limo Kaum juga memiliki potensi wisata alam seperti Batuang (hutan bambu), Sawah Koto Gadih, dan Hutan Pinus," katanya, Kamis (30/1/2025).
Diskusi dan kolaborasi ini mendapat respon positif dari berbagai pihak. Kehadiran mahasiswa KKN UNAND diharapkan dapat menjembatani hambatan yang dialami oleh Pokdarwis Limo Kaum, serta menjadi wadah aspirasi terkait kendala-kendala yang dihadapi.
Pengembangan wisata di Limo Kaum tidak hanya bergantung pada Pokdarwis atau kelompok KKN UNAND, tetapi juga membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, seperti pemerintah nagari, pihak swasta, dan masyarakat secara luas.
Sinergi antara semua pihak terkait diharapkan dapat mempercepat pengembangan pariwisata Limo Kaum dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat. (*/Fs)