InfoLanggam – Peringati Hari Gerakan Menanam Sejuta Pohon Sedunia, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Exotica Fakultas Kehutanan Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat melaksanakan kegiatan pembagian dan penanaman bibit pohon di Jorong Landai, Nagari Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (17/1/2025).
Pada kesempatan ini UKM Exotica membagikan 2.000 bibit pohon yang terdiri dari spesies durian, jengkol, petai, cengkeh dan alpukat. Bibit tumbuhan yang dibagikan tersebut berasal dari persemaian permanen Bukittinggi BPDASHL Agam Kuantan.
Dosen Fakultas Kehutanan UM Sumatera Barat, Dr Hernawati MSi mengatakan, kondisi hutan dan kondisi sosial masyarakat di Jorong Landai melatarbelakangi UKM Exotica Fakultas Kehutanan UM Sumatera Barat melakukan kegiatan pembagian bibit dan penanaman tumbuhan berkayu (pohon) di perbukitan Jorong Landai yang tidak bervegatasi ini.
Di mana Jorong Landai, Nagari Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota jelas beliau, berjarak 21,6 km dari Sarilamak (Ibukota Kabupaten Limapuluh Kota) yang dapat ditempuh selama 35–40 menit dengan berkendara. Jorong Landai berpenduduk 3.063 orang dengan mata pencarian utama bertani (BPS Kabupaten Lima Puluh Kota, 2018).
Perbukitan di Jorong Landai lanjut beliau, berbatasan dengan jorong Harau dan menjadi hulu bagi sungai-sungai yang mengalir ke Lembah Harau. Perbukitan di Jorong Landai dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai lahan budidaya tumbuhan gambir.
Ladang gambir yang tidak aktif dan ditinggalkan petani menyisakan perbukitan yang didominasi semak belukar yang sangat mudah longsor jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Sementara kerusakan hutan yang terjadi di Jorong Landai Nagari Harau terjadi sebagai akibat tidak diketahuinya nilai ekonomi yang bersumber dari sumberdaya hutan. Kegiatan ekonomi yang tidak sinergi dengan kondisi lingkungan membawa dampak negatif yang dapat dirasakan oleh masyarakat setempat pada saat ini.
Perbukitan yang tidak bervegetasi menyebabkan derasnya aliran permukaan dan menyebabkan pendangkalan sungai dan longsor di beberapa bagian perbukitan.
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk partisipasi dalam kegiatan “Hari Gerakan Menanam Sejuta Pohon Sedunia” yang diperingati setiap tanggal 10 Januari. Kegiatan ini juga dilaksanakan bersama ibu-ibu anggota Lembaga Pengelola Hutan Nagari (LPHN) Harau. Masyarakat Jorong Landai juga memberi kesempatan kepada UKM Exotica untuk menanam bibit pohon di area Arboretum Aia Malanca," tuturnya.
Arboretum Aia Malanca berada di dalam kawasan objek wisata Aia Malanca yang merupakan objek wisata unggulan dari daerah Landai. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian mahasiswa Fakultas Kehutanan UM Sumatera Barat terhadap perbaikan kondisi hutan alam yang rusak akibat aktivitas manusia. (*)