68 Kucing Ikuti Kontes Kucing Sehat Sumbar di Papa Fest 2024

Langgam.id -- Kontes Kucing Sehat Sumbar 2024 di Padang Panjang Festival (Papa Fest) 2024 digelar di Gedung Serba Guna Sport Center Padang Panjang, Senin (9/12/2024). Kegiatan ini merupakan kerja sama Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Sumbar dengan Pemerintah Kota dalam rangka Hari Jadi Kota (HJK) ke-234.

Total ada 68 kucing dari berbagai daerah di Sumbar mengikuti kontes ini. Terbagi atas kucing domestik atau mix-domestik dan kucing ras. Kontes ini juga bertujuan meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap bagaimana memelihara kucing sesuai dengan kesejahteraan hewan.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Disspangtan), Ade Nafrita Anas, M.P menyampaikan, kontes ini menumbuhkan rasa peduli terhadap hewan, khususnya kucing.

“Edukasi tentang merawat peliharaan penting disampaikan ke masyarakat. Mulai dari cara merawat dan memperlakukan hewan dengan baik. Dengan adanya para ahli kesehatan hewan di sini, kita bisa bertanya dan mendapat wawasan baru,” ujarnya.

Ketua PDHI Cabang Sumbar, drh. Wahidin Beruh berharap masyarakat yang memiliki hewan peliharaan dapat berbagi ilmu antarsesama, serta penjagaan baik terhadap hewan peliharaannya. Ia juga menerangkan, kategori penilaian untuk kesehatan kucing serta peraturan yang perlu dipatuhi peserta.

“Aspek utama penilaian adalah kesehatan, mulai dari laporan vaksin, gigi, bulu, mata dan teling kesehatan. Setelah itu anatomi dari kucing,” ungkapnya.

Acara juga diselingi dengan talk show aktif bersama para juri yang merupakan dokter hewan dari PDHI Sumbar. Selanjutnya para kucing juga mengikuti catwalk bersama masing-masing owner. Catwalk ini juga masuk dalam penilaian kedekatan kucing dengan pemilik.

Acara di akhiri dengan pengumuman pemenang kontes kucing sehat serta kucing terfavorit dalam kategori catwalk. (*/Fs)

Baca Juga

Polda Sumbar mengungkap kasus pembunuhan seorang pria bernama Anton (39 ) yang jasadnya dibuang di jurang Sitinjau Lauik, Kota Padang.
Jual-beli Sabu Tak Disetor, Pria di Padang Dibunuh lalu Dibuang di Sitinjau Lauik
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar dalami modus baru peredaran ganja yaitu dalam bungkus bumbu khas Minangkabau.
BNNP Sumbar Temukan Modus Baru Peredaran Ganja dalam Bungkus Bumbu Khas Minangkabau
Peredaran 50,9 Kg ganja yang digagalkan oleh BNNP Sumbar ternyata dikendalikan oleh seorang narapidana di Lapas Padang.
Napi Lapas Padang Kendalikan Pengiriman 50,9 Kg Ganja
BNNP Sumbar berhasil mengagalkan pengiriman 53 paket besar dan satu paket kecil ganja. Paket ganja tersebut berasal dari Penyabungan
BNNP Sumbar Gagalkan Pengiriman 50,9 Kg Ganja dari Penyabungan ke Padang
IMLF ketiga akan dilaksanakan pada 8-12 Mei 2025 mendatang. Pemprov Sumbar menyambut baik dan siap mendukung kesuksesan kegiatan ini.
IMLF 2025 Digelar 8-12 Mei, Delegasi dari 20 Negara Bakal Datang ke Sumbar
Penggunaan Terminal Khusus, PT Semen Padang dan KSOP Dumai Jalin Kerjasama
Penggunaan Terminal Khusus, PT Semen Padang dan KSOP Dumai Jalin Kerjasama