Polda Sumbar Siagakan 360 Personel untuk Amankan Debat Perdana Calon Gubernur

Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar H Andre Rosiade mengungkapkan bahwa timnya langsung bergerak maju memenangkan Pilkada Sumbar usai pasanga

Pasangan Cagub dan Cawagub Sumbar Mahyeldi-Vasko Ruseimy resmi didaftarkan partai pengusung ke KPU Sumbar. [foto: Ist]

Langgam.id - Rabu (13/11/2024) menjadi hari penting bagi masyarakat Sumatra Barat (Sumbar) saat calon Gubernur dan Wakil Gubernur bertarung dalam debat publik perdana di Hotel Mercure, Kota Padang. Demi menjaga kelancaran dan keamanan acara ini, Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar mengerahkan 360 personel untuk mengamankan seluruh rangkaian debat yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam dua sesi.

Kepala Bidang Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, mengungkapkan bahwa seluruh personel yang terlibat telah dipersiapkan untuk menjaga keamanan dan memastikan debat berjalan lancar. "Polda Sumbar telah melakukan persiapan penuh untuk menjaga kelancaran acara ini dan mengawal keamanan," jelasnya. Sebagai bagian dari Operasi Mantap Praja, seluruh personel akan melaksanakan apel kesiapan di Hotel Mercure pada pukul 17.00 WIB.

Untuk pengamanan, Polda Sumbar menerapkan pola tiga ring dengan pembagian sebagai berikut:

  • Ring Ketiga: Meliputi area jalan umum hingga tempat parkir, dengan personel ditempatkan di titik strategis untuk memantau situasi sekitar.
  • Ring Kedua: Mengawasi area lobi hotel dan koridor menuju ruang debat.
  • Ring Pertama: Fokus di ruang debat yang aksesnya sangat terbatas, hanya untuk petugas keamanan dan pihak terkait.

Tim Jibom dari Satbrimob akan terlebih dahulu melakukan sterilisasi lokasi dan memasang peralatan keamanan untuk memastikan area benar-benar aman sebelum acara dimulai. Selain itu, Polda Sumbar menyiapkan Tim Eskip Brimob yang akan bertugas melakukan evakuasi VIP, termasuk para calon jika terjadi situasi darurat.

Kombes Dwi menambahkan bahwa sesuai ketentuan KPU Sumbar, hanya maksimal 25 orang yang diizinkan masuk ke ruang debat. Sementara itu, akses jalan menuju Hotel Mercure akan ditutup sebagian mulai pukul 18.00 WIB hingga debat selesai. Akses hanya diperuntukkan bagi tamu hotel dan warga sekitar. "Bagi warga yang ingin menuju Pantai Padang atau Jalan Samudra, kami akan mengalihkan rute mereka,” ungkap Kombes Dwi.

Polda Sumbar juga mengimbau agar para pendukung calon gubernur menyaksikan debat dari rumah demi mencegah kerumunan. "Kami mengajak para simpatisan untuk mengikuti debat melalui media yang tersedia. Jika tidak bisa hadir langsung, lebih baik saksikan dari tempat lain," tambahnya.

Masyarakat sekitar diharapkan untuk mengikuti arahan petugas dan mencari jalur alternatif, terutama bagi yang hendak menuju Jalan Samudra. "Kami juga meminta warga sekitar untuk tidak memarkir kendaraan di pinggir jalan demi memudahkan akses lalu lintas dan menjaga kelancaran acara. Tetap patuhi arahan petugas demi kenyamanan bersama," tutup Kombes Dwi.

Dengan pengamanan ketat ini, diharapkan debat publik calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat para calon pemimpin daerah. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Komisi III DPR RI dijadwalkan memanggil Kapolda Sumatra Barat, Kapolres Solok Selatan, serta Kadiv Propam Polri pada Kamis (28/11/2024).
Komisi III DPR Akan Panggil Kapolda Sumbar, Soroti Pengawasan Penggunaan Senjata Api
Kampanye akbar pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang nomor urut 1, Fadly Amran dan Maigus Nasir, akan berlangsung pada Sabtu
Kampanye Akbar Pasangan Fadly Amran-Maigus Nasir Akan Digelar di Pantai Padang
Penembakan yang menewaskan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar (34) oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang
Penembakan di Polres Solsel, PBHI Sumbar Desak Evaluasi Perlindungan Pejuang Lingkungan
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono menegaskan komitmen Polda Sumbar untuk menindak tegas segala aktivitas tambang ilegal, termasuk galian C.
Kapolda Sumbar: Penegakan Hukum Tambang Ilegal Akan Berjalan Terus
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sumatra Barat menyebut insiden penembakan Kasatreskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto
Kasus Penembakan Kasatreskrim Solsel, WALHI Sumbar Sebut Ini Tragedi Kejahatan Lingkungan
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid secara tegas memperingatkan pihak
Menteri ATR/BPN Ingatkan Aparatur Negara yang Terlibat Mafia Tanah: Saya Sendiri yang Antar ke Aparat