InfoLanggam - Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat mengadakan kuliah tamu internasional bertema “Peluang Kolaborasi Penelitian Internasional serta Tantangan Penggunaan Artificial Intelligence (AI)” pada Kamis (26/9/2024).
Acara ini diselenggarakan atas kerjasama antara Fakultas Ekonomi dengan Fakultas Manajemen Bisnis dan Professional, Management and Science University (MSU) Malaysia.
Dekan Fakultas Ekonomi Immu Puteri Sari mengatakan, lingkungan akademisi dosen dituntut menjalankan tri dharma Perguruan Tinggi, salah satunya penelitian.
"Untuk melaksanakan penelitian dibutuhkan kolaborasi dengan Perguruan Tinggi lainnya yang bertujuan dapat meningkatkan kualitas dan reputasi akademik, meningkatkan nilai manfaat dan rekognisi luaran ilmiah serta menambah kapasitas inovasi penelitian," ujarnya.
Kolaborasi penelitian yang dilaksanakan lanjutnya, tidak hanya di kalangan dosen saja. Namun juga bisa dilakukan bersama mahasiswa dengan harapan adanya kolaborasi.
Ia menjelaskan bahwa kuliah tamu yang diselenggarakan dengan Associate Professor Nurul Asyikeen Binti Abdul Jabar (dean of faculty business management and professional) ini diharap memperkuat kerjasama penelitian antar Universitas di tingkat internasional.
Serta memanfaatkan perkembangan teknologi, khususnya AI, dalam memajukan penelitian khususnya di bidang ekonomi.
Management and Science University (MSU) Malaysia paparnya, memberikan pandangan bahwa AI merupakan teknologi menjanjikan dengan potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi di berbagai bidang.
Namun ia mengingatkan pentingnya kehati-hatian dalam penggunaan AI. Alat AI dapat membantu pengumpulan data (penyerapan dari berbagai sumber) dan persiapan (pembersihan dan pengorganisasian untuk analisis).
Sementara itu Wakil Rektor II UM Sumatera Barat Puguh Setiawan menyebutkan bahwa acara ini merupakan langkah bagi Fakultas Ekonomi membangun jejaring internasional yang lebih luas.
"Dengan adanya kuliah tamu ini, kami berharap bisa membuka peluang bagi para mahasiswa dan dosen terlibat penelitian kolaboratif dengan universitas-universitas ternama di dunia. Penggunaan teknologi seperti AI dalam penelitian ekonomi juga diharap dapat mempercepat proses inovasi dan menghasilkan penelitian lebih relevan dengan perkembangan zaman,” harapnya.
Di samping itu acara ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari peserta, baik dari kalangan akademisi maupun mahasiswa. Mereka berharap kegiatan serupa akan terus diadakan secara rutin untuk mendukung pengembangan kompetensi dan wawasan global, khususnya menghadapi tantangan dan peluang di era digitalisasi ini.
Tidak hanya itu, Fakultas Ekonomi UM Sumatera Barat berkomitmen untuk terus memperkuat bekerjasama dengan berbagai pihak dalam dan luar negeri.
Serta memanfaatkan teknologi terbaru seperti AI guna mendukung penelitian dan pengembangan ilmu ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat luas. (*)
