Hingga Hari ke-27 Pascabanjir Bandang, 2.931 Jiwa Masih Mengungsi di Tanah Datar

Hingga hari ke-27 pascabanjir bandang yang melanda Tanah Datar, sebanyak 2.931 jiwa masih mengungsi di daerah tersebut.

Update terbaru data banjir bandang di Tanah Datar. [foto: Dinas Kominfo Tanah Datar]

Langgam.id - Hingga hari ke-27 pascabanjir bandang yang melanda Tanah Datar, sebanyak 2.931 jiwa masih mengungsi di daerah tersebut.

Informasi ini diperoleh berdasarkan data dari Posko Utama Tanggap Darurat Bencana Tanah Datar per hari Kamis (6/6/2024) pukul 08.00 WIB.

Rincian pengungsi tersebut yaitu di Kecamatan Rambatan 567 jiwa, Kecamatan Batipuh 171 jiwa, Kecamatan Sungai Tarab 297 jiwa, Kecamatan Pariangan 210 jiwa,

Kemuidna, Kecamatan Lima Kaum 1.359 jiwa dan Kecamatan X Kota yang mengungsi ada sebanyak 327 jiwa.

"Sementara itu, sebanyak 78 unit rumah rusak ringan, 29 unit rumah rusak sedang, 46 unit rumah rusak berat, 43 unit rumah hanyut, 36 jembatan rusak," tulis Dinas Kominfo Tanah Datar dalam laman Facebooknya, Kamis (6/6/2024).

Data lainnya yaitu, bencana banjir bandang juga mengakibatkan korban meninggal sebanyak 32 orang, luka ringan 19 orang, luka berat 7 orang, hilang 10 orang, 15 orang mengalami penyakit lainnya.

Banjir bandang ini merusak 18 tempat ibadah, 4 unit fasilitas pendidikan, 87 sarana perdagangan, 1 unit fasilitas kesehatan, lebih dari 412 hektare lahan persawahan, 131 unit irigasi, 146 sektor perikanan, 10 titik objek wisata, dan 9 unit IKM serta 15.038 hewan ternak.

"Kerugian kendaraan roda empat sebanyak 51 unit dan roda dua sebanyak 119 unit," tulis Dinas Kominfo Tanah Datar. (*/yki)

Baca Juga

Dinas Pertanian Tanah Datar melakukan optimasi lahan pertanian yang terdampak banjir banjir. Berdasarkan data Dinas Pertanian Tanah Datar,
335 Hektare Lahan Pertanian Terdampak Banjir Bandang di Tanah Datar akan Dioptimasi
Pemkab Tanah Datar Siapkan Lahan untuk 150 unit Hunian bagi Korban Galodo
Pemkab Tanah Datar Siapkan Lahan untuk 150 unit Hunian bagi Korban Galodo
Kemensos RI menyerahan santuanan bagi 10 orang ahli waris korban hilang bencana banjir bandang dan tanah longsor di Tanah Datar.
10 Ahli Waris Korban Banjir Bandang di Tanah Datar Terima Santunan dari Kemensos
Kendalikan Inflasi, Tanah Datar Terima Insentif Fiskal Rp5,8 Miliar
Kendalikan Inflasi, Tanah Datar Terima Insentif Fiskal Rp5,8 Miliar
Masa tanggap darurat bencana alam banjir lahar dingin, banjir bandang dan longsor di Tanah Datar berakhir Sabtu (8/6/2024). Sebelumnya, masa
Masa Tanggap Darurat di Tanah Datar Berakhir, Kini Berstatus Transisi Darurat ke Pemulihan
Puluhan ribu nasi bungkus sudah disalurkan dari dapur umum yang ada di posko utama tanggap darurat Tanah Datar sejak Senin lalu (13/5/2025).
Selama Tanggap Darurat di Tanah Datar, 50 Ribu Lebih Nasi Bungkus Disalurkan dari Dapur Umum