Langgam.id - Dalam rangka meningkatkan investasi di Sumatera Barat, Gubenur Mahyeldi mendorong para pengusaha untuk terus berinovasi dan kreatif dalam mengembangkan usahanya.
Hal tersebut disampaikan Mahyeldi saat acara sosialisasi implementasi perusahaan berbasis risiko di Aula Basko Padang, Rabu (22/5/2024).
"Perlu ada inovasi dan kreativitas untuk dapat mengembangkan usaha," ujar Mahyeldi.
Mahyeldi mencontohkan Rasulullah sebagai sosok pengusaha yang patut diteladani oleh generasi muda.
Dia berharap dengan mengikuti jejak Rasulullah, akan muncul lebih banyak pengusaha baru di Sumatera Barat.
"Kita berharap pengusaha lebih banyak, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) adalah salah satu peluang untuk mewujudkannya," harap Mahyeldi.
Menjadi pengusaha, menurut Mahyeldi, tidak terlepas dari rintangan dan tantangan.
Namun, ia berpesan agar para pengusaha tidak mudah goyah dan selalu optimis dalam menyelesaikan masalah.
"Menjadi pengusaha memiliki banyak rintangan, begitu juga menjadi gubernur. Walaupun sudah bekerja namun masih di nilai kerjanya," papar Mahyeldi sambil tersenyum.
Lebih lanjut, Mahyeldi menekankan pentingnya pengendalian diri bagi seorang pengusaha.
Ia mengatakan bahwa tidak semua masalah harus dilihat sebagai hambatan, tetapi bisa menjadi peluang untuk berkembang.
"Tidak semua masalah itu masalah, bisa jadi masalah itu menjadi peluang. Harus kita ingat, semakin tinggi posisi, maka makin tinggi rintangannya," ujar Mahyeldi.
Terakhir, Mahyeldi berharap kegiatan sosialisasi ini dapat mendorong investor dari dalam dan luar negeri untuk berinvestasi di Sumatra Barat. (*/Fs)