Warga Diseret Buaya Saat Mencari Lokan di Batang Masang

Warga Diseret Buaya Saat Mencari Lokan di Batang Masang

Foto: AMC News

Langgam.id - Seorang warga Jorong Masang, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, Sumatera Barat, bernama Nongki (28) diterkam buaya muara saat mencari lokan di Batang Masang pada Rabu (6/3) sekitar pukul 13.30 WIB.

Hingga hari Rabu kemarin, tim gabungan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Agam, Polres Agam, dan masyarakat setempat masih melakukan pencarian terhadap korban.

Kepala Resort BKSDA Agam, Rusdian, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa Batang Masang memang merupakan habitat buaya muara.

"Benar, kami mendapat laporan kejadian ini sekitar pukul 14.35 WIB. Saat ini tim gabungan sedang melakukan pencarian di lokasi kejadian," ujar Rusdian, sebagaimana dilansir dari AMC, Kamis (7/3/2024).

Sementara itu, Kapolsek Tanjung Mutiara, IPTU Nofriandi, menjelaskan kronologi kejadian.

"Korban bersama ayah dan kakak iparnya mencari lokan di Batang Masang. Saat korban menyelam, tiba-tiba buaya muncul dan menyeretnya ke dalam sungai," terang Nofriandi.

Tim gabungan melakukan pencarian dengan cara menyisir lokasi kejadian dan memasang perangkap buaya.

"Pencarian masih berlangsung. Kami juga memasang perangkap buaya di sekitar lokasi kejadian," pungkas Nofriandi. (*/Yh)

Baca Juga

Semen Padang FC Pecat Eduardo Almeida Sebagai Pelatih
Semen Padang FC Pecat Eduardo Almeida Sebagai Pelatih
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris Jaringan Pendukung ISIS di Sumbar
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris Jaringan Pendukung ISIS di Sumbar
Penasihat tim Semen Padang FC Andre Rosiade resmi didaftarkan sebagai voter atau delegasi dari Semen Padang FC untuk Kongres PSSI 2025
Semen Padang FC Kembali Kalah, Andre Rosiade: Almeida Out
Semen Padang FC tertinggal 0-1 dari tamunya, Bali United pada babak pertama dalam laga pekan ketujuh Liga Super
Kabau Sirah Boyong 20 Pemain Lawatan ke Markas Persita Tangerang
Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Para pedagang toko Pasar Raya Padang mengaku usaha mereka dibunuh Perwako 438.
Pemprov Sumbar Umbar Capaian Ekonomi, Pengamat: Jangan Silau dengan Angka-angka
Banjir yang melanda satu kecamatan di Kabupaten Solok Agustus tahun lalu.
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Pemprov Sumbar Tetapkan Status Siaga Darurat