Payakumbuh Jadi Daerah Pertama di Sumbar yang Gelar FKP RKPD 2025

Pj Wali Kota Payakumbuh Jasman membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik (FKP) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025.

Pemko Payakumbuh gelar Forum Konsultasi Publik (FKP) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025. [foto: Pemko Payakumbuh]

InfoLanggam - Pj Wali Kota Payakumbuh Jasman membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik (FKP) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Payakumbuh, Kamis (1/2/2024).

Dalam kegiatan ini hadir kepala OPD se-Kota Payakumbuh, Ketua LKAAM Payakumbuh YB. Dt. Parmato Alam, niniak mamak, bundo kanduang dan berbagai organisasi kemasyarakatan yang ada di Kota Payakumbuh.

Pada kesempatan itu, Jasman mengatakan keberhasilan pembangunan merupakan tanggung jawab bersama antara unsur pemerintahan, dunia usaha dan seluruh elemen masyarakat.

Ia menjelaskan, bahwa FKP bukan hanya sekedar hadir. Namun seluruh peserta harus memberikan saran dan masukan sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai.

"Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017, rancangan awal RKPD dibahas bersama dengan kepala Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan dalam forum konsultasi publik untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan," bebernya.

Jasman mengatakan dokumen perencanaan pembangunan daerah tahun 2025 merupakan salah satu rangkaian dari Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Tahun 2023-2026 yang telah ditetapkan melalui Peraturan Walikota Payakumbuh Nomor 3 Tahun 2022 tanggal 14 Maret 2022.

"Tahun 2025 juga merupakan tahun ketiga pelaksanaan RPD masa jabatan Penjabat Kepala Daerah Kota Payakumbuh," tuturnya.

Ia mengatakan bahwa Kota Payakumbuh merupakan daerah pertama di Provinsi Sumbar yang melaksanakan FKP RKPD Tahun 2025.

Dia berharap bahwa nanti hasil dari FKP RKPD tahun 2025 harus juga memikirkan isu strategis untuk beberapa tahun ke depan. Sehingga nantinya rencana-rencana yang ada hari ini dapat terus berkesinambungan.

"Baik itu permasalahan stunting, kemiskinan, teknologi, pertanian dan permasalahan lainnya harus diperhitungkan bersama untuk beberapa tahun ke depan atau bahkan hingga 20 tahun ke depan," katanya.

Kepala Bappeda Kota Payakumbuh Yasrizal mengatakan bahwa FKP yang dilaksanakan ini untuk menyempurnakan Ranwal RKPD sehingga seluruh isu strategis dapat tertampung.

"Tentu hal ini mengacu kepada RPJMD Provinsi Sumatera Barat 2021-2026 dan tentunya harus merujuk kepada RPJPN 2025-2045 dan RPJMN 2025-2029," ujarnya. (*/yki)

Baca Juga

Wako Zulmaeta Sambut Kepulangan 21 Jemaah Haji Payakumbuh di Kloter 15
Wako Zulmaeta Sambut Kepulangan 21 Jemaah Haji Payakumbuh di Kloter 15
Pengentasan Rumah Tidak Layak Huni, Pemko Payakumbuh Targetkan 92 Unit Tahun Ini
Pengentasan Rumah Tidak Layak Huni, Pemko Payakumbuh Targetkan 92 Unit Tahun Ini
Wako Payakumbuh Lepas Atlet Senam Berlaga di Kejurnas Indonesia Open 2025
Wako Payakumbuh Lepas Atlet Senam Berlaga di Kejurnas Indonesia Open 2025
Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Lurah Koto Panjang, Kecamatan Payakumbuh Timur.
Wako Payakumbuh: Kelurahan Miliki Peran Penting Sebagai Ujung Tombak Pelayanan Masyarakat
Pemko Payakumbuh Dukung Pengembangan Olahraga Panahan Berkuda
Pemko Payakumbuh Dukung Pengembangan Olahraga Panahan Berkuda
Dukung Pelaku Usaha Perempuan, Pemko Payakumbuh Sambut Rakerda IWAPI se Sumbar
Dukung Pelaku Usaha Perempuan, Pemko Payakumbuh Sambut Rakerda IWAPI se Sumbar