Langgam.id - Sehari pasca pemulangan paksa warga Pigogah Patibubur, Nagari Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, oleh polisi dari Masjid Raya Sumatra Barat, Sabtu (5/8/2023) sore, bakal calon Presiden Anies Baswedan kunjungi masjid yang sama pada Minggu (6/8/2023). Anies datang bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah.
Mereka datang dalam rangka Tabligh Akbar dan Dakwah Wisata (Dakwis) Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dari berbagai daerah di Sumbar. Anies memuji BKMT menjadi pilar dalam mensyiarkan dakwah agama Islam di seluruh Indonesia.
"Di majelis-majelis taklim inilah, Insya Allah kita menjadi orang tua yang baik. Seperti contohnya, pendiri BKMT Almarhumah Prof Dr Tutty Alawiyah," ucap Anies menyinggung peranan orang tua dalam pendidikan di keluarga, Minggu (06/08/2023).
Sebelumnya diberitakan, warga Air Bangis sudah melakukan unjuk rasa 5 hari berturut-turut di depan kantor gubernur Sumbar, Senin hingga Jum'at (31-04/07-08/2023). Kemarin, Sabtu (05/08/2023), masyarakat Pigogah Patibubur dipulangkan paksa oleh Polda Sumbar.
Pada hari yang sama, Gubernur Sumbar Mahyeldi terpantau berada di Bandara Internasional Minangkabau. Ketua DPW PKS Sumbar itu menjemput bakal calon presiden Anies Baswedan bersama para petinggi partai koalisi.
Mereka sempat berbincang dan makan malam bersama di salah satu restoran sate, tak jauh dari Masjid Raya Sumbar, jalan Khatib Sulaiman. Kurang lebih 3 jam setelah 1500 an warga Air Bangis dipaksa pulang meninggalkan Masjid Raya Sumbar.
Wakil Bupati Pasaman Barat Riswanto, yang hadir melakukan mediasi dengan warga Air Bangis mengatakan, pemulangan itu tidak ada kaitannya dengan kedatangan Anies. "Tidak ada kaitannya dengan hal itu," tutur Riswanto kepada wartawan usai bermediasi dengan warganya di Masjid Raya Sumbar, Sabtu (05/08/2023). (*/Yh)