Pesan Mensos Tri Rismaharini Saat Puncak Hari Lanjut Usia Nasional di Dharmasraya

Mensos RI Tri Rismaharini mengajak masyarakat Indonesia untuk memuliakan lansia. Menurut Risma, selama ini peran lansia sangat

Mensos RI Tri Rismaharini saat Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) di Dharmasraya. [foto: M Afdal Afrianto]

Langgam.id – Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Tri Rismaharini mengajak masyarakat Indonesia untuk memuliakan lansia. Menurut Risma, selama ini peran lansia sangat besar untuk kelangsungan kehidupan seseorang.

Hal itu disampaikan Risma saat perayaan puncak Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2023 di Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar),

Risma mengungkapkan, saat ini ia sangat prihatin dengan temuannya di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Padang dan di beberapa daerah. Katanya, temuanya itu, mulai dari anak yang menelantarkan orang tua di kolong jembatan.

“Di beberapa daerah, kami masih menemukan anak yang membuang orang tuanya saat ia sudah lansia. Dan ini juga terjadi di Padang. Jadi kami mengajak semuanya, untuk memperhatikan lagi orang tua, yang sudah lansia,” katanya, Senin (29/5/2023).

Menurut Risma, lansia itu dulunya sangat memuliakan anak-anaknya. Sehingga ia mendorong kembali agar masyarakat tidak menyia-menyiakan orang tuanya setelah ia lansia.

“Kita lahir kita tidak bisa apa-apa, buang air besar saja yang bisa. Dan itu dibantu orang tua juga, jadi jangan telantarkan mereka, siapa pun mereka. Apa pun kita, itu ada karena mereka,” jelasnya.

Risma berpesan pada seluruh kalangan agar mengingat kembali jati dirinya. Katanya, manusia lahir karena orang tua. Sehingga menurutnya, kalau anak tidak mampu lagi merawat orang tuanya agar menyerahkan pada Kemensos.

“Jangan pernah telantarkan dan sia-siakan orang tuamu, siapapun kamu dan apapun jabatanmu. Kalaupun kamu tidak mampu lagi merawatnya, Antarkan ke kami. Biar kami yang merawat, jadi jangan dibuang,” katanya.

Risma menambahkan, ia ke depan akan mendorong beberapa daerah agar terbentuknya deklarasi Duta Lansia. Menurut Risma, Duta Lansia ini sangat perlu untuk menjadi agen dalam sosialisasi ditengah masyarakat. Katanya, hadirnya Duta Lansia ini juga sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.

“Hari ini mulai kita bentuk dari Dharmasraya, nanti setiap daerah akan memilikinya. Agar tidak ada lagi anak yang menelantarkan orang tuanya,” ujarnya.

Diketahui, Kabupaten Dharmasraya menjadi tuan rumah HLUN yang bertemakan ‘Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat’. Dalam peringatan ini, Risma juga memberikan bantuan untuk 11 Kecamatan di Kabupaten Dharmasraya dengan total bantuan sebesar Rp23,89 miliar. (yki)

Baca Juga

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Dharmasraya melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan
Pengantin di Dharmasraya Akan Langsung Dapat 9 Dokumen Resmi Usai Akad Nikah
Pemkab Dharmasraya melakukan pengambilan sampel dan cek labor terhadap air Batang Suir di Nagari Sinamar, Kecamatan Asam Jujuhan.
Diduga Tercemar Limbah Pabrik, DLH Dharmasraya Periksa Sampel Air Batang Suir
Bupati Dharmasraya, Annisa meninjau secara langsung wilayah tutupan hutan di daerah yang dipimpinnya. Ia menggandeng Indonesia Offroad
Cegah Potensi Bencana, Bupati Dharmasraya Naik Mobil Offroad Terobos Hutan Lubuak Karak
Bupati Dharmasraya menyalurkan bantuan bibit jagung hibrida Pioneer melalui Dinas Pertanian sebanyak 1.500 Kg untuk 100 hektare lahan
Bupati Dharmasraya Salurkan Bantuan Bibit Jagung untuk 100 Ha Lahan Tanam di Sipangkur
Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani melantik dan mengambil sumpah lima Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Dharmasraya
Lantik 5 Pejabat Eselon II, Bupati Dharmasraya Berikan Pesan-pesan Khusus
Sebanyak 55 Relawan Peduli Bencana Kabupaten Dharmasraya resmi diberangkatkan untuk membantu percepatan pemulihan pascabanjir bandang
Sekda Dharmasraya Lepas 55 Relawan Peduli Bencana, Siap Bantu Pemulihan Pascabencana di Sumbar