42 Pemuda dari Pariaman Ikuti Pelatihan di Batam, Gelombang I untuk ke Korsel

42 Pemuda dari Pariaman Ikuti Pelatihan di Batam, Gelombang I untuk ke Korsel

Wali Kota Pariaman Genius Umar melepas 42 pemuda. warga setempat yang akan berangkat ke Batam untuk mengikuti pelatihan. Mereka direncanakan sebagai gelombang pertama yang akan bekerja di industri galangan kapal di Korea Selatan (Korsel). (Foto: Diskominfo Kota Pariaman)

Langgam.id - Sebanyak 42 pemuda dari Kota Pariaman berangkat ke Batam untuk mengikuti pelatihan. Mereka direncanakan sebagai gelombang pertama yang akan bekerja di industri galangan kapal di Korea Selatan (Korsel).

Wali Kota Pariaman Genius Umar melepas keberangkatan para pemuda tersebut pada Minggu (9/4/2023). Ia berharap semua pemuda di Kota Pariaman bekerja, tidak ada lagi yang menganggur.

"Mereka harus bekerja, harus produktif, dan harus bisa bertanggung jawab kepada diri sendiri dan juga kepada keluarga,” kata Genius, sebagaimana dirilis Diskominfo di situs resmi Pemko Pariaman.

Genius tak ingin anak-anak di Kota hanya duduk-duduk saja di ujung kampung dari pagi sampai malam tanpa melakukan aktivitas yang berarti untuk diri mereka dan keluarga. Ia berharap para pemuda mempunyai skill (keahlian) sehingga mereka bisa jadi pebisnis atau bisa bekerja sesuai dengan keahliannya.

Ia berharap angkatan pertama tersebut kelak bisa jadi contoh warga Pariaman untuk mengubah nasib keluarga jadi berkecukupan.

“Mampu memenuhi kebutuhan rumah tangga , serta motivasi bagi generasi muda Kota Pariaman,” ujarnya.

Genius mengingatkan kepada peserta yang akan berangkat ke LPK Oti (Geweld) Kota Batam untuk mengikuti pelatihan welding selama lebih kurang tiga minggu, agar sungguh-sungguh dalam belajar, sehingga memperoleh sertifikat.

"Sertifikat profesional welding sebagai salah satu syarat untuk bekerja di Perusahaan HD Hyundai’s Heavy Industry Grup Korea Selatan yang merupakan Industri Galangan Kapal terbesar di negara tersebut," katanya.

Ia mengingatkan kepada para pemuda, biaya pelatihan yang mahal. "Rp15 juta per orang bagi saya itu sangat mahal sekali. APBD Kota Pariaman belum tersedia untuk itu. Tapi demi membantu generasi muda Kota Pariaman saya nekat melakukan hal ini walaupun dengan cara berhutang terlebih dahulu kepada pihak perusahaan tempat anak-anak berlatih,” ujar Genius.

Ia berpesan agar para pemuda berdisiplin dan menjaga nama baik Kota Pariaman. "Jangan sia-siakan kesempatan ini karena anak-anak semua adalah angkatan pertama yang dikirim oleh pemerintah Kota Pariaman ke luar negeri untuk bekerja," tutur Genius.

Ia berharap para pemuda bisa berhasil di masa depan dengan kegigihan, semangat, dan kerja keras. (*/SS)

Baca Juga

Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Pariaman, Dedi Kuswara melantik Yogi Firman sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman masa jabatan.
Yogi Firman Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman
Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman, Roberia mengingatkan kepada pimpinan OPD dan seluruh ASN untuk menjaga netralitas pada Pilkada 2024.
Pj Wako Pariaman Tegaskan ASN Harus Netral dalam Pilkada 2024
Atlet sepatu roda Sumbar asal Kota Pariaman meraih dua medali pada ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024. Medali yang diraih yaitu 1 perak
Atlet Sepatu Roda Sumbar Asal Pariaman Sabet 2 Medali PON Aceh-Sumut 2024
Sebanyak 20 formasi PPPK Kota Padang Panjang tidak terisi. Sementara itu ada 48 formasi PPPK yang dibuka oleh Pemko Padang Panjang.
1.491 Kuota Formasi PPPK Kota Pariaman 2024 Disetujui Pusat
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Yota Balad melepaskan jabatannya sebagai Sekda Pariaman. Hal ini akan maju dalam proses kontestasi Pilkada Pariaman di November
Maju Pilkada 2024, Yota Balad Lepas Jabatan Sekda Pariaman