Langgam.id — Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyerahkan bantuan sembako berupa telur, susu dan beras, kepada warga miskin di Kelurahan Payobasung dan Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Rabu (8/2/2023).
Bantuan yang bersumber dari organisasi Himpunan Bersatu Teguh (HBT) Kota Payakumbuh itu diterima oleh putri Siti Zanira (Hanna Rais Shatari) dari Kelurahan Payobasung. Serta, putra Thiara Oktavia Ranata (Elzio Zhian Kavaya) dari Kelurahan Padang Tangah Payobadar yang perlu diperhatikan khusus.
Kedua anak penerima bantuan ini merupakan anak di bawah pengawasan dua Puskemas, yakni Puskesmas Air Tabit dan Puskesmas Tiakar.
Usai menyerahkan bantuan, Rida mengungkapkan puji syukur dan apresiasi terhadap organisasi HBT. Ia mengatakan jika bantuan sembako dari HBT tidak yang pertama kali.
"Sebab sebelumnya pada akhir Tuhan 2022 kemaren, HBT juga telah memberikan bantuan stunting bagi warga di Kelurahan NDB,” kata Rida.
Terkait bantuan yang diterima warga tersebut, Rida mengungkapkan bahwa bantuan ini hanyalah bersifat stimulus.
“Dengan selalu menjaga pola makan sehat dan bergizi serta rutin memeriksakan kesehatan pada proses kehamilan merupakan hal yang utama untuk bisa terhindar dari gejala Stunting,” bebernya.
Ia menambahkan, dengan saling bersinergi bersama dari berbagai unsur dan elemen, Pemko Payakumbuh akan terus berupaya membantu guna memenuhi kebutuhan masyarakat semaksimal mungkin. Khususnya dalam pencegahan, penanganan dan penurunan stunting.
Sekaligus terangnya, berharap Program Bapak Asuh mendapat dukungan dan mendorong partisipasi masyarakat wiraswasta, pengusaha maupun stakeholder lainnya demi mencegah dan mengurangi permasalahan stunting.
“Tentunya semoga bantuan ini dapat dirasakan manfaatnya bagi keluarga terdampak. Selanjutnya kegiatan serupa bakal kita laksanakan di beberapa tempat setelah pihak Badan Kependudukan dan Keluarga Bencana menentukan titik lokus stunting,” ucapnya.
Rida mengatakan, dalam penyelenggaraan percepatan penurunan stunting, Pemko Payakumbuh telah membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan tim audit kasus stunting.
Tim ini sebutnya, bertugas untuk mengkoordinasikan, mensinergikan dan mengevaluasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting secara efektif, konvergen dan terintegrasi.
Sementara itu, Ketua HBT Thomas mengatakan, HBT akan selalu siap bersinergi bersama Pemko Payakumbuh untuk bekerja sama dalam berbagai hal. Termasuk dalam kegiatan sosial organisasi mereka.
“Yang jelas, sebagai fungsi organisasi, kami selalu melaksanakan kegiatan sosial sebagai langkah untuk meringankan beban saudara lainnya. Gayuang Wako basambuik, kami HBT menyatakan siap mendukung program pengentasan stunting dan ekonomi ekstrem yang disampaikan oleh pak Wali Kota Rida Ananda,” ujarnya.