Langgam.id - Belum sepekan dilantik kembali menjadi Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jenderal (Purn) Moeldoko mengunjungi Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat.
Moeldoko mendarat di Bandara Muaro Bungo, Jambi yang berbatas dengan Dharmasraya, pada Minggu (27/10/2019) sore. Malam harinya, bertempat di rumah dinas bupati, ia menghadiri temu ramah dengan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Wakil Bupati Amrizal Dt. Rajo Medan dan tokoh masyarakat Dharmasraya
Selain beberapa tokoh masyarakat, tampak Moeldoko ditemani Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Bahkan, dua kepala daerah lainnya juga turut hadir. Mereka di antaranya adalah Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dan Wali Kota Solok Zul Elfian.
Hadirnya dua kepala daerah di luar Dharmasraya ini diakui menjadi momen untuk menjalin kedekatan dengan pemerintah pusat. Hal inilah yang dirasakan Bupati Sijunjung Yuswir Arifin. Bahkan, ia sempat menyampaikan program pembangunan daerah agar dapat diperhatikan pemerintah pusat.
"Kita tahu beliau (Moeldoko) KSP tentu sangat dekat dengan Pak Jokowi. Maka dari itu melalui beliau kita meminta difasilitasi untuk beberapa kepentingan dalam pembangunan di kabupaten Sijunjung," ujar Yuswir kepada langgam.id usai acara.
Yuswir mengatakan, ada beberapa rencana fokus dalam program pembangunan yang akan ditindaklanjuti. Salah satunya, potensi gas dan minyak di Kabupaten Sijunjung. Hal ini, katanya, sudah disampaikan ke Moeldoko dan telah ditindaklanjuti.
"Saya sudah lapor juga ke beliau, kami ada potensi gas dan minyak dan ini sudah dibor oleh perusahaan. Alhamdulillah sudah ada enam titik, masuk tujuh titik gas sudah positif ada dan mereka ingin pengelolaan lebih lanjut. Kemudian untuk minyak mereka sedang mencari posisi mereka untuk bor," katanya.
"Nah saya diminta ke Jakarta, ini akan dilapor nanti ke Presiden, melalui menteri terkait. Kita harapkan gas dan minyak ini salah satu pembiayaan pembangunan di Sumbar, tentunya juga kabupaten Sijunjung dan Dharmasraya," sambung Yuswir.
Ia mengakui akan segera mungkin ke Jakarta bersama Sutan Riska Tuanku Kerajaan untuk menindaklanjuti apa yang disampaikan kepada Moeldoko. "Saya diminta ke Jakarta. Saya akan sama Pak Bupati Dharmasraya ke Jakarta. Bupati Dharmasraya ini selain sebagai bupati juga sudah saya anggap adik," tukasnya.
Sementara itu, Wali Kota Solok Zul Elfian mengakui dimintai Moeldoko untuk terus menjalin kedekatan dengan pemerintah pusat dalam menata daerah dan Indonesia bersama Presiden Joko Widodo untuk kesejahteraan rakyat.
"Alhamdulillah, kita sempat bertemu dengan beliau (Moeldoko), beliau tokoh nasional, yang kita tahu sangat-sangat sibuk sekali dalam mendata dan mengelola negara ini. Beliau sempat berpesan untuk tetap bagaimana pendekatan di daerah ke pemerintah pusat untuk bekerja membangun dan kesejahteraan rakyat," katanya.
"Tentu daerah bagian negara kesatuan Indonesia, kita bersama-sama. Semua kebijakan pusat akan kita dukung untuk kebaikan daerah," sambung Zul Elfian.
Dua kepala daerah ini hadir di Dharmasraya memenuhi undangan Sutan Riska Tuanku Kerjaan. Mereka berterima kasih bisa bertemu dengan Moeldoko.
Seperti diketahui, Moeldoko di Dharmasraya akan memperingati Hari Sumpah Pemuda di halaman kantor bupati. Ia juga dijawalkan menghadiri acara penyerahan kartu tani kepada petani Dharmasraya di auditorium.
Sekitar pukul 10.30 WIB pada Senin, KSP bersama meresmikan panen raya lubuk larangan di Kampung Surau, Nagari Lubuk Selasih. Dari Lubuk Selasih, rombongan KSP akan bertolak ke Piruko, Nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung. Disana KSP akan bertemu para petani dan dharapkan juga berdialog dengan warga tani di sana.
Sebelumnya, Bupati Sutan Riska menyebutkan, kedatangan KSP ke Kabupaten Dharmasraya juga untuk meningkatkan komunikasi Pemkab Dharmasraya dengan pemerintah pusat. Komunikasi itu diharapkan akan diikuti dengan masuknya berbagai kegiatan pusat di Kabupaen Dharmasraya.
(Irwanda/HM)