Langgam.id - Masjid Agung Dharmasraya yang terletak di Jalan Lintas Sumatra, tepatnya di Gunung Medan akan segera diresmikan. Kabar itu disampaikan Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melalui akun Facebook resminya, Jumat (16/12/2022).
Menurut Sutan Riska, Masjid Agung tersebut akan menjadi Islamic Center atau pusat kegiatan umat Islam di Dharmasraya. "Masjid yang terdiri dari dua lantai ini diharapkan menjadi pusat pemberdayaan umat dan pertumbuhan ekonomi baru di Dharmasraya," ujar Sutan Riska.
Diberitakan sebelumnya, Masjid Agung Dharmasraya dibangun di atas tanah seluas 6,7 hektare. Diperkirakan akan mampu menampung 8.000 jamaah, yang terdiri dari dua lantai.
Lantai satu bisa menampung 4.000 jemaah dan lantai dua 1.250. Sedangkan teras masjid bisa menampung 2.750 jemaah.
Pembangunan masjid itu, kata Sutan Riska, ditujukan untuk pusat kajian dan peradaban Islam.
“Kita ingin membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang mempunyai basic agama yang kuat. Kita ingin membangun dan menggali potensi sesuai nilai-nilai kebaikan, kebaikan bagi manusia dan kebaikan bagi alam semesta,” ungkapnya.
Lahan yang digunakan untuk pembangunan masjid tersebut, merupakan hibah dari pemerintah pusat untuk Dharmasraya. “Alhamdulillah, kita tidak perlu membeli, sudah ada hibah dari Kementerian Pertanian di Gunung Medan,” jelasnya.
Ada empat kubah dan empat menara di masjid tersebut. Filosofinya, menurut Sutan Riska, ‘Tau jo Nan Ampek’.
Tidak hanya itu, masjid itu juga akan dilengkapi sebanyak 390 kran, sehingga memudahkan jamaah untuk berwudu, serta bangunan itu juga akan dilengkapi dengan taman.
Baca juga: Melihat Progres Pembangunan Masjid Agung Dharmasraya
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya juga tengah gencarnya memberdayakan usaha kecil dan menengah, mempersiapkan pengolahan produk pertanian menjadi siap saji dalam bentuk kemasan dan akan dijadikan sebagai andalan dalam rangka memanfaatkan peluang ekonomi di seputar Islamic Center.
—