Langgam.id - Bank Nagari kembali menambah catatan prestasi membanggakan di tahun 2022. Kali ini, bank kebanggaan masyarakat Sumbar tersebut berhasil meraih penghargaan Indonesia Finance Award-V- tahun 2022 (IFA-V-2022) dari Economic Review pada kategori Second The Best Finance Sharia Regional Bank Company Asset Rp25 triliun sampai Rp50 triliun.
Penghargaan tersebut disampaikan dan diterima secara simbolis oleh Direktur Utama (Dirut) Bank Nagari Muhamad Irsyad melalui virtual zoom meeting, Jumat (21/10/2022). Penghargaan tersebut merupakan hasil dari kerja keras Bank Nagari dalam menggairahkan keuangan syariah di Provinsi Sumbar.
Dirut Bank Nagari Muhamad Irsyad mengatakan, dirinya dan seluruh jajaran direksi dan manajemen Bank Nagari mengucapkan terima kasih kepada Economic Review dan dewan juri Indonesia Finance Award V tahun 2022 atas penghargaan Second The Best Finance for Sharia Regional Bank Company.
"Semoga kami terus meningkatkan kinerja dan berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia, dan khususnya Provinsi Sumbar," jelasnya didampingi Direktur Kredit dan Syariah Gusti Candra, Direktur Keuangan Sania Putra, dan Direktur Operasional Syafrizal.
Untuk diketahui Indonesia Finance Award adalah apresiasi penghargaan Finance yang diberikan kepada perusahaan yang terbaik di Indonesia, di antara beberapa sektor industri baik dari perusahaan publik, private, swasta, BUMN, BUMD.
Penghargaan ini telah terselenggara sejak tahun 2018 hingga saat ini. Dewan juri IFA-V-2022, telah menilai kinerja finance perusahaan dari data yang tercantum dari Annual Report 2021 yang telah diaudit. Data dipublikasikan di website resmi perusahaan, data publik lainnya, interview penjurian, dan lainnya.
IFA-V-2022 ini diselenggarakan oleh Economic Review, Indonesia Asia Institute, Ideku Group, Indonesia Leaders, dan didukung dewan juri yang independen dan profesional di bidang finance. Para pemenang akan diberikan dalam beberapa sektor industri baik kelompok publik dan private.
Melalui penghargaan ini, diharapkan perusahaan terpacu meningkatkan prestasi dan peran pentingnya finance, value creation di perusahaan pemerintah, swasta, BUMN,BUMD di Indonesia.
Proses penjurian dilakukan secara obyektif, fair, oleh dewan juri independen yang berkompeten serta independen di bidang Finance. Penilaian pada IFA-V-2022, ini berdasarkan sejumlah indikator.
Penilaian juri perusahaan terbuka non keuangan tahun ini menekankan pada financial resilience perusahaan yang meliputi likuiditas, cash flow operation, kemampuan membayar hutang, dan kinerja saham. (Advertorial)
--