Langgam.id - PT Bank Nagari atau Bank Pembangunan Daerah Sumatra Barat menyiapkan uang tunai sebesar Rp2,8 triliun untuk kebutuhan masyarakat selama Ramadan hingga libur panjang Lebaran tahun ini. Termasuk untuk kebutuhan penukaran uang baru.
Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad mengatakan perseroan menyediakan uang tunai hingga Rp2,8 triliun atau naik 33,3 persen dari tahun lalu yang hanya Rp2,1 triliun.
"Peningkatan penyediaan uang tunai ini disebabkan oleh panjangnya libur Lebaran tahun ini, serta sudah tidak ada pembatasan masyarakat di beberapa daerah," ujarnya, Rabu (20/4/2022).
Apalagi, sesuai prediksi banyak perantau Sumbar akan pulang kampung tahun ini, sehingga kebutuhan uang tunai melalui ATM ataupun uang baru meningkat signifikan.
Selama libur Lebaran, Bank Nagari memastikan ketersediaan uang tunai di seluruh jaringan ATM bank tersebut yang totalnya mencapai 335 unit ATM, termasuk 4 ATM setor tunai.
"Apabila dana di mesin ATM kurang dari Rp50 juta, maka petugas Bank Nagari akan langsung turun melakukan pengisian," ujarnya.
Ia memperkirakan untuk kebutuhan di ATM saja selama libur Lebaran, Bank Nagari menyediakan uang tunai Rp1,2 triliun.
Adapun, untuk penukaran uang baru dengan pecahan kecil, Bank Nagari mengalokasikan uang tunai sebesar Rp133,3 miliar yang bisa didapatkan di seluruh cabang Bank Nagari, dengan cara penarikan saldo rekening di bank tersebut.
Penukaran uang baru itu sudah dilayani sejak 11 April lalu, hingga 28 April mendatang. Untuk penukaran uang kecil ini Bank Nagari menyediakan pecahan @20.000 sebanyak Rp25 miliar, pecahan @10.000 sebanyak Rp44 miliar, pecahan @5.000 sebanyak Rp39,65 miliar, pecahan @2.000 sebanyak Rp22,84 miliar, dan pecahan @1.000 sebanyak Rp1,9 miliar.
Sampai 18 April 2022, penukaran uang baru pecahan kecil di Bank Nagari sudah mencapai Rp105,19 miliar. Tingginya animo masyarakat untuk menukarkan uang pecahan kecil karena ada budaya manambang atau berbagi uang di masyarakat Minang.