Langgam.id - Hakim Agung Prim Haryadi terpilih jadi ketua umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum (FH) Universitas Andalas (Unand). Alumnus angkatan 1981 tersebut terpilih dalam Musyawarah Besar (Mubes) IKA FH Unand yang digelar di kampus Jalan Pancasila, Padang, Sabtu (26/2/2022).
Prim menang tipis dari alumnus angkatan 1984 Sengaja Budi Syukur dalam pemilihan secara voting. Prim memperoleh 34 suara, sementara Budi memperoleh 32 dari 66 pemilik suara yang menggunakan hak pilih.
Pemilik suara dalam mubes tersebut adalah perwakilan angkatan, sejak yang tertua angkatan 1963 hingga yang termuda angkatan 2017. Selain itu juga ada suara dari pengurus IKA FH Unand sejak dewan pimpinan pusat, dewan pimpinan daerah hingga dewan pimpinan cabang.
Begitu Prim dinyatakan terpilih, Budi menghampirinya mengucapkan selamat. Keduanya bersalaman erat disambut tepuk tangan para alumni yang hadir.
Sidang mubes yang dipimpin Guru Besar FH Unand Firman Hasan, mantan Kajati Sumbar Halius Hosen dan mantan anggota DPRD Sumbar Yul Akhiari Sastra itu, berjalan lancar tanpa kendala berarti. Selain diikuti secara langsung, acara juga diikuti oleh alumni FH Unand dari berbagai wilayah melalui aplikasi zoom dan youtube.
Mubes juga menunjuk lima orang formatur yang diberi waktu satu bulan untuk menyusun kepengurusan DPP IKA FH Unand. Mereka adalah Prim Haryadi (ketua umum terpilih), Adityawarman (ketua umum periode sebelumnya), Suhandra (ketua tim pengarah mubes), Yuliandri (rektor Unand) dan Donal Fariz (salah satu panitia mubes).
Prim Haryadi dalam sambutan seusai terpilih berterima dan berharap Budi Syukur bersedia ikut dalam kepengurusan IKA FH Unand. "Kita mendukung semua potensi yang ada IKA FH Unand lebih baik ke depan."
Ia juga berterima kasih kepada para alumni dan mengapresiasi pemilihan yang berlangsung demokratis. "Bagi kami, amanah ini adalah hal yang berat namun tugas mulia, karena kita semua diberi kesempatan untuk mengembangkan ke depan IKA FH Unand lebih baik lagi," katanya.
Baca Juga: 2 dari 7 Hakim Agung Baru Alumni Unand, Rektor: Ini Jarang Terjadi
Ia berharap bisa mendukung almamater dan bersinergi dengan fakultas. "Saya berharap dukungan dari bapak dan ibu sekalian yang akan dipilih oleh formatur."
Dekan Fakultas Hukum Universitas Andalas Prof. Dr. Busyra Azheri mengapresiasi berlangsungnya mubes dan diikuti seluruh perwakilan angkatan alumni hingga usai. "Ini menandakan tingginya tingkat partisipasi dan harapan agar IKA FH Unand dapat menjadi contoh," tuturnya.
Menurut dekan, ketatnya perolehan suara di antara kedua kandidat namun kemudian diterima oleh semua alumni, menggambarkan meski alumni berbeda, tetapi tetap bersatu.
"Kami sangat berharap dengan terbentuknya kepengurusan IKA FH Unand, dapat terbentuk sinergi alumni dengan almamater. Tantangan dunia pendidikan sangat berat, tanpa masukan dan uluran tangan alumni, kita sulit untuk melahirkan lulusan yang kompetitif," ujarnya. (HM)
