Keluarga Sebut Ada Memar di Tubuh Napi yang Meninggal di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung

Berita Agam - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Kelaurga tidak yakin Syafrizal meninggal gantung diri di Lapas Kelas IIA Agam.

Keluarga napi yang meninggal diduga gantung diri di Lapas Kelas IIB Agam melapor ke Komnas HAM Perwakilan Sumbar. (Foto: Fuadi Zikri/Langgam.id)

Berita Agam - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Keluarga tidak yakin Syafrizal (napi) meninggal karena gantung diri di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung Agam.

Langgam.id - Seorang narapidana kasus penyalahgunaan narkotika bernama Syafrizal (34) atau yang akrab dipanggil Poron dilaporkan meninggal dunia di dalam sel pengasingan Lapas Kelas IIB Agam, Senin (10/1/2022).

Awalnya, Syafrizal diputuskan bersalah, divonis 5 tahun dan menjalani hukuman di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Namun, ia berhasil kabur dari tempat binaan tersebut.

Berselang empat bulan, akhirnya Syafrizal berhasil ditangkap pada Jumat (7/1/2022). Kemudian, ia diserahkan kembali ke lapas dan dimasukkan ke sel pengasingan.

Malang menimpa diri Syafrizal, ia menghembuskan napas terakhirnya saat diasingkan itu. Keterangan pihak lapas, Syafrizal meninggal karena diduga gantung diri.

Meskipun demikian, keluarga menilai ada kejanggalan atas meninggalnya Syafrizal. Karena, saat jenasah dimandikan, ditemukan sejumlah luka memar di tubuh korban, mulai dari kepala hingga kaki. Bahkan, juga ada luka tembakan.

Kakak Ipar Syafrizal, Herman mengatakan, meninggalnya korban di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung Agam dinilai ada kejanggalan. Hal itu diketahui saat jenasah korban dimandikan.

Herman menjelaskan, saat jenasah korban dimandikan, ditemukan ada luka memar di wajah, bahu dan punggung. Lalu, juga ada luka tembakan di kaki Syafrizal.

"Kami ingin mengetahui, apakah Syafrizal benar-benar gantung diri, atau ada penyebab lain," ujar Herman kepada awak media di Padang, Selasa (18/1/2022).

Selain itu, kata Herman, pihak lapas juga tidak langsung memberikan informasi ke keluarga saat korban dinyatakan meninggal dunia.

"Keluarga tahu itu dari warga. Kemudian mendatangi lapas untuk cek langsung, ternyata benar," ucap Herman.

Namun, lanjut Herman, meskipun telah mendapatkan informasi Syafrizal meninggal dan keluarga sudah mendatangi lapas, tapi tidak bisa langsung melihat jenasah korban.

"Kami baru bisa melihat jenasah Syafrizal setelah dibawa ke ambulans," jelasnya.

Keluarga, lanjut Herman, juga mencurigai adanya kesalahan dalam proses penangkapan hingga penyerahan Syafrizal ke Lapas Kelas IIB Agam oleh polisi.

Baca juga: Keluarga Napi Meninggal yang Diduga Gantung Diri di Lapas Lubuk Basung Agam Tuntut Keadilan

"Kami menduga keluarga kami dianiaya, bukan gantung diri seperti yang disampaikan pihak lapas. Jika benar (dianiaya), kami minta keadilan, dan kasus ini diusut tuntus, pelakunya dihukum," kata Herman.

Dapatkan update berita Agam – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Berita Agam - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Napi yang meninggal di Lapas Kelas IIB Agam itu dipastikan gantung diri.
Kalapas Pastikan Napi yang Meninggal di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung Murni Gantung Diri
Keberlanjutan Pembangunan, Sutan Riska Nyatakan Dukung Annisa-Leli di Pilkada Dharmasraya
Keberlanjutan Pembangunan, Sutan Riska Nyatakan Dukung Annisa-Leli di Pilkada Dharmasraya
Polisi Temukan Sejumlah Peluru Terkait Penembakan AKP Ulil di Solok Selatan
Polisi Temukan Sejumlah Peluru Terkait Penembakan AKP Ulil di Solok Selatan
Forum Komunikasi Lintas Organisasi Pemuda dan Aktivis se-Kota Padang mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Wali Kota dan Wakil
Pemuda dan Aktivis Kota Padang Nyatakan Dukungan untuk Fadly-Maigus
Komisi III DPR RI dijadwalkan memanggil Kapolda Sumatra Barat, Kapolres Solok Selatan, serta Kadiv Propam Polri pada Kamis (28/11/2024).
Komisi III DPR Akan Panggil Kapolda Sumbar, Soroti Pengawasan Penggunaan Senjata Api
Kampanye akbar pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang nomor urut 1, Fadly Amran dan Maigus Nasir, akan berlangsung pada Sabtu
Kampanye Akbar Pasangan Fadly Amran-Maigus Nasir Akan Digelar di Pantai Padang