Langgam.id - Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda mengatakan, bahwa saat ini di daerah tersebut masih ada sekitar 1.400-an rumah tidak layak huni yang tersebar di lima kecamatan yang akan segera diperbaiki.
Setiap kecamatan tersebut terang Rida, jumlahnya bervariasi. Setiap tahunnya, Pemko Payakumbuh selalu memperbaiki rumah warga kita tidak layak menjadi layak huni sekitar 300-an unit.
"Kita berharap dari dukungan semua pihak agar semua rumah masyarakat kita di Payakumbuh ini menjadi layak huni. Sehingga warga kita menjadi nyaman tinggal di rumahnya sendiri," ujarnya.
Hal itu disampaikan Rida saat peletakan baru pertama kegiatan rehab rumah tidak layak huni di Kelurahan Talang, Minggu (21/11/2021). Rumah yang direhab tersebut milik Didi Hermanto.
Rehab rumah tidak layak huni ini merupakan kerjasama antara Kwartir Cabang (Kwarcab) 0314 Gerakan Pramuka Kota Payakumbuh dengan Baznas dan Dinas Perkim.
Ia mengungkapkan, untuk dana merehap rumah Didi Hermanto ini, bersumber dari anggaran Pramuka Rp17 juta.
Kemudian, dana dari Baznas Kota Payakumbuh Rp28 juta. Serta ditambah dengan dana dari swadaya masyarakat.
Baca juga: Minang Geopark Run Digelar, Wako Harap Iven-iven di Payakumbuh Kembali Menggeliat
"Dengan dana yang Rp45 juta ini, kita akan maksimalkan pembangunannya. Nanti Dinas Perkim akan terus melakukan pengawasan untuk konstruksi bangunannya sampai selesai tepat waktu," beber Rida yang juga ketua Kwarcab 0314.
Sementara itu, Didi Hermanto yang rumahnya direhab merasa bersyukur sekali atas bantuan dari Kwarcab 0314 Kota Payakumbuh dan Baznas tersebut. Sebab sudah memperbaiki rumahnya menjadi lebih layak untuk ditempati.
