Langgam.id - PSMS Medan berhasil menahan imbang Semen Padang FC meski bermain dengan 10 orang dengan skor 2-2. Pertandingan pekan ke tiga Grup A Liga 2 2021 itu digelar di Stadion Jakabaring Palembang, Kamis (14/10/2021).
Pelatih PSMS Medan Ansyari Lubis mengaku bersyukur dengan hasil imbang, sebab pemainnya hanya bermain 10 orang sejak menit ke-32. Mereka bisa menjaga peluang untuk bisa naik ke peringkat atas klasemen.
"Mengapa pemain bisa bermain all out, karena semuanya punya komitmen bahwa kita harus bermain dengan baik dan berjuang sampai titik darah penghabisan," katanya.
Pada menit ke-32 pemain PSMS Medan I Gede Sukadana diusir ke luar lapangan oleh wasit dengan memberikan kartu merah karena menanduk wajah pemain Semen Padang FC Manda Cingi. Pertandingan dilanjutkan dengan hanya 10 pemain.
Bermain dengan 10 pemain diakuinya memang harus membuat timnya bekerja ekstra dan harus mengubah strategi bermain.
Kalau tidak terangnya, maka Semen Padang FC bisa membalikkan keadaan. Banyak bermain bertahan, setidaknya bisa mengandalkan counter attack.
"Apakah kekurangan satu pemain merusak strategi, itu jelas tapi tidak bisa diprediksi, strategi kita ubah dan itu dijalankan sebaik-baiknya. Terima kasih kepada pemain dan kepada masyarakat Medan yang kasih support dan mendukung," katanya.
Terkait Semen Padang FC yang masih bermain dengan pemain yang lengkap, ia menilai itu suatu peluang yang bagus namun gagal dimanfaatkan dengan baik.
Sementara di sisi lain, timnya bisa mengantisipasi Semen Padang FC yang masih bermain lengkap. Timnya juga berhasil memanfaatkan bola mati dengan tendangan servis menjadi gol.
Baca juga: Belum Petik Kemenangan, Semen Padang FC Optimis Tatap Laga Selanjutnya
Dia menyebut dalam sepakbola modern tendangan servis adalah sangat penting, sehingga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Bola servis itu 90 persen bisa bikin gol, itu yang kita manfaatkan, kita open tren servis itu lebih banyak," katanya.
Naik Peringkat di Klasemen
Sementara itu, pemain PSMS Medan Ilham Fatoni mengatakan, pemain sudah bekerja keras meski hanya bermain dengan 10 pemain. Saat ini timnya bakal fokus menghadapi pertandingan selanjutnya.
"Ini hasil akhir pertandingan kami syukuri karena dengan 10 orang kami berhasil imbang berkat kerja keras tim," katanya.
Dengan hasil pertandingan ini membuat PSMS Medan naik ke peringkat dua klasemen dengan 5 poin. Ia hanya berjarak 1 poin dari puncak klasemen Sriwijaya FC dengan 6 poin.