Langgam.id - Berwisata ke Danau Maninjau, tak lengkap rasanya jika tak singgah di sentra kuliner Nagari Gasan, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar). Berbagai olahan rinuak, ikan khas Danau Maninjau itu jual di sini.
Indahnya pemandangan sekitar danau makin terasa aduhai sembari menikmati renyahnya aneka olahan rinuak. Terdapat puluhan pedagang yang berjualan di sepanjang jalan danau.
Diketahui, rinuak adalah ikan khas Danau Maninjau yang tidak dapat ditemui di daerah lain. Rinuak dijual dalam berbagai penganan ringan yang enak, ada rinuak goreng, palai rinuak, sala rinuak dan olahan lainnya.
Selain rinuak, olahan hasil danau Danau Maninjau lainnya juga dijual di sini. Mulai dari salai ikan bada danau, pensi, salai ikan nila, udang, lopter, serta salai ikan sarokon.
Ani (51), salah seorang pedagang setempat mengatakan sudah 6 tahun ia berjualan aneka olahan rinuak di sekitar Masjid Raya Al Ikhsan, Nagari Gasan. Sebelumnya, ia berjualan dari pasar ke pasar tradisional.
Ia mengaku, sejak memiliki lokasi tetap, penghasilannya menjadi lebih stabil. Hal serupa juga diutaran Ria (36). Dalam sehari pendapatannya bisa mencapai Rp 100 ribu.
Baca juga: Nikmatnya Makan di Pasar Kuliner Padang Panjang
"Bahkan di hari libur dan lebaran, pendapatan kita bisa meningkat jadi Rp500 ribu sampai Rp1 juta," kata Ria seperti dilansir dari AMCNews, Selasa (29/6/2021).
Ria mengatakan, olahan rinuak yang ia jual didapat dari pembuat ikan salai yang dijual kepadanya. "Untuk ikan salai bada itu kita beli ke pemasok sekitar Rp 250 ribu. Nanti kita jual lagi ke wisatawan dari Rp260 ribu hingga Rp300 ribu rupiah," ujarnya.
Jadi tunggu apa lagi, bagi kamu yang ingin mencicipi gurihnya ikan rinuak khas Maninjau bisa langsung datang ke sentra kuliner Nagari Gasan ini. Selain gurih dan renyah, ikan yang hanya ada di Danau Maninjau tersebut bisa jadi kenangan tersendiri bagi penyantapnya.