Langgam.id - Sebanyak 16 kelurahan yang ada di Kota Padang sudah bebas dari covid-19. Ke-16 kelurahan tersebut berada di enam kecamatan. Sementara itu, kelurahan-kelurahan yang ada di lima kecamatan lainnya, tidak ada satupun yang sudah bebas covid-19.
Berdasarkan data yang ada di website Dinas Kesehatan Kota Padang, dinkes.padang.go.id, kecamatan yang tidak ditemukan kelurahannya sudah bebas dari covid-19 yaitu Padang Timur, Padang Utara, Koto Tangah, Kuranji, dan Nanggalo.
Sementara itu, kecamatan yang ada kelurahannya sudah bebas dari covid-19 yaitu Lubuk Begalung, Lubuk Kilangan, Padang Barat, Pauh, Padang Selatan, dan Bungus Teluk Kabung.
Ke-16 kelurahan yang sudah bebas dari covid-19 tersebut yaitu, Koto Baru, Kampung Jua, Pampangan, Tanjung Aur yang berada di Kecamatan Lubuk Begalung.
Kemudian, Baringin dan Tarantang di Kecamatan Lubuk Kilangan. Belakang Tangsi di Kecamatan Padang Barat. Lambung Bukit di Kecamatan Pauh. Pasa Gadang, Alang Laweh, Teluk Bayur, Belakang Pondok, Air Manis di Kecamatan Padang Selatan. Serta, Bungus Selatan, Teluk Kabung Utara, dan Teluk Kabung Selatan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
Sementara itu, kasus positif covid-19 di Kota Padang masih terus bertambah. Hari ini (14/6/2021), terjadi penambahan 36 kasus baru, sehingga totalnya sudah mencapai 21.377.
Penambahan 36 kasus covid-19 tersebut berasal dari Kelurahan Andalas 1 kasus, Jati (1), Sawahan (1), Kubu Dalam Parak Karakah (3), Parak Gadang Timur (1), Ganting Parak Gadang (1), Ulak Karang Selatan (1), Lubuk Buaya (1), dan Batang Kabung Ganting (2).
Kemudian, Ikur Koto (8), Pasir Nan Tigo (1), Batipuh Panjang (1), Bungo Pasang (2), Aia Pacah (1), Kuranji (2), Ampang (1), Kalumbuk (1), Gunung Sarik (1), Sungai Sapih (1), Bandar Buat (1), Koto Lalang (1), Piai Tangah (1), Rawang (1), dan Bungus Timur (1).
Selanjutnya Dinkes menyebutkan, terdapat tambahan 35 kasus sembuh sehingga totalnya hingga saat ini mencapai 20.295 kasus. Sedangkan total kasus meninggal dunia ada 374 orang.
Sebelumnya, Wali Kota Padang Hendri Septa mengharapkan para dai dan mubaliqh se-Kota Padang untuk mensukseskan vaksinasi covid-19 yang sedang dilakukan oleh Pemko Padang. Sehingga, proses vaksinasi dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Hal itu disampaikan Hendri saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Dai dan Mubaligh se-Kota Padang yang digelar oleh Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Tarbiyah-Perti) Kota Padang di Palanta Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Sabtu (12/6/2021).
“Kami sangat butuh bantuan para ulama dan mubaligh untuk memberikan pemahaman kepada para pengurus masjid untuk ikut vaksinasi. Ini semua demi kita bersama juga, yaitu menekan penyebaran covid-19 di kota ini,” harap Hendri. (yki)
