BKSDA Sumbar Sebut Pelaku Penyelundupan Kulit Harimau Sumatra Pemula

BKSDA Sumbar Sebut Pelaku Penyelundupan Kulit Harimau Sumatra Pemula

Kulit Harimau Sumatra yang gagal diselundupkan ke Jakarta (Irwanda/langgam.id)

Langgam.id – Kulit harimau sumatra yang gagal diselundupkan menuju Jakarta oleh Petugas Keamanan Penerbangan (Aviation Security) Bandara Internasional Minangkabau (BIM) diserahkan ke pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (16/7/2019).

Serahterima barang bukti ini dilakukan di kantor Balai Karantina Pertanian Kelas I Padang. Sesuai aturan, kulit satwa dilindungi bernama latin Panthera Tigris Sondaica itu akan disimpan dan diawetkan BKSDA.

Selain itu, pihak BKSDA bersama tim gabungan lainya akan melakukan penyelidikan terhadap dalang di balik pengirim paket yang berisikan selembar kulit harimau sumatra utuh tersebut.

Kepala Seksi Konservasi BKSDA Sumbar Eka Damayanti menduga, pelaku penyeludupan kulit harimau sumatra ini baru pemula. Hal ini terlihat dari potongan kulit harimau yang tidak rapi.

“Pelaku tidak profesional kayaknya. Karena kalau dilihat dari struktur potongan kulit dilakukan tidak rapi. Kami juga belum bisa memprediksi sudah berapa lama harimau ini mati, karena kami baru melakukan penyerahan barang bukti,” kata Eka kepada langgam.id.

Eka menegaskan, tim gabungan akan terus melakukan penyelidikan terkait siapa pemilik paket tersebut. “Alamat pegirim tidak jelas, hanya kota saja dan pengirim hanya ada nama. Bisa juga kami menduga indikasi nama di pengiriman ini hanya dibuat-buat saja. Tapi kami mengindikasikan pengirim berasal dari Sumbar,” kata Eka sembari menyebutkan kulit itu adalah harimau sumatra itu berjenis jantan berusia remaja yang kurang dari dua tahun.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengawas Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kompol Zulkarnaini memastikan pihaknya akan memberikan bantuan dalam hal penyelidikan kasus tersebut. Menurutnya, kasus penyeludupan kulit harimau sumatra perlu penegakan hukum yang tegas.

“Sebagai penyidik PPNS dan Polri akan mendukung. Baik bantuan teknis dan taktik penyelidikan. indikasi kepunuhan harimau sumatra salah satunya seperti ini (penyeludupan). Jadi perlu penegakan hukumannya,” tegasnya. (Irwanda/RC)

Baca Juga

BKSDA Sumbar menurunkan tim penanganan dari Resor Konservasi Wilayah (RKW) II Maninjau menindaklanjuti laporan adanya kemunculan harimau
Harimau Dilaporkan Muncul Melintasi Jalan di Palupuh, BKSDA Turunkan Tim Penanganan
Tim gabungan BKSDA Sumatra Barat dan Ditreskrimsus Polda Sumbar berhasil mengungkap kasus perdagangan puluhan kilogram sisik trenggiling
BKSDA dan Polda Sumbar Ungkap Perdagangan Puluhan Kilogram Sisik Trenggiling di Padang
BKSDA Sumatra Barat (Sumbar) menyebut konflik satwa dengan manusia meningkat lantaran jumlah pakan di habitatnya berkurang.
BKSDA Sumbar Sebut Konflik Harimau dan Manusia Karena Jumlah Pakan Berkurang
Harimau sumatra yang masuk kandang jebak di Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, diberi nama Puti Malabin. Dikutip dari akun Instagram,
BKSDA Sumbar: Konflik Satwa dan Manusia Meningkat, Didominasi Harimau Sumatra
Masyarakat di sekitar Gunung Talang dan pengunjung atau wisatawan diimbau untuk tidak mendekati dan bermalam di sekitar kawah Gunung Talang
Gunung Marapi Ditutup, BKSDA Sumbar Bakal Buka Jalur Pendakian 3 Gunung Lainnya Tahun Ini
Meskipun aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Sumatra Barat menunjukkan penurunan, Badan Geologi tetap mempertahankan status Level III (Siaga)
Gunung Marapi Ditutup Permanen, BKSDA Sumbar: Aktivitasnya Sulit Diprediksi