Posyandu Lansia Kota Pariaman Jadi Percontohan Nasional

Posyandu Lansia Kota Pariaman Jadi Percontohan Nasional

Genius Umar pimpin apel pengamanan pantai Gandoriah. (Foto: dok humas)

Langgam.id - Posyandu lanjut usia (lansia) di Kota Pariaman mendapat perhatian khusus dan apresiasi dari Kementerian Kesehatan RI dan pelaku akademisi kesehatan di wilayah Provinsi Sumbar.

Posyandu lansia Kota Pariaman ini mendapat binaan Perguruan Tinggi, dan bekerjasama dengan Direktorat Kesehatan Keluarga, Dirjen Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Akademisi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (Unand), Denas Symond mengapresiasi langkah dan upaya Pemko Pariaman untuk peduli terhadap kaum lansia. Ditambah lagi, para lansia tersebut masih mampu aktif dan berperan penting di beberapa lembaga dan organisasi kemasyarakatan.

“Tinggal lagi tugas Pemerintah Daerah untuk selalu mengontrol kesehatan mereka secara berkala melalui Posyandu Lansia, dan pendampingan lansia,” harapnya.

Walikota Pariaman, Genius Umar, yang hadir dalam lokakarya tersebut sebagai narasumber mengatakan, bahwa kesejahteraan kelompok lanjut usia memiliki arti penting dalam konteks pembangunan, oleh karena itu dibutuhkan strategi perencanaan pembangunan yang mengintegrasikan kepentingan pelayanan bagi kelompok lansia.

“Kota Pariaman juga mempunyai Program Strategis Kesehatan Lansia, mulai dari Pengembangan dan penguatan pelayanan dasar melalui pengembangan Puskesmas yang menyelenggarakan pelayanan Santun Lansia, Pengembangan Pelayanan rujukan di Rumah Sakit melalui RS yang mempunyai Pelayanan Geriatri,” imbuh Genius menambahkan.

Program lainnya yakni peningkatan Pelayanan Home Care yang terintegrasi dalam perawatan kesehatan masyarakat, Pengembangan pelayanan Long Term Care, Peningkatan pelaksanaan kegiatan di Posyandu Lansia, Peningkatan pemberdayaan Lansia dalam keluarga/masyarakat, Peningkatan pelayanan integrasi dengan lintas program, Peningkatan kemitraan dengan lintas sektor, tokoh masyarakat, lembaga Swadaya Masyarakat,Organisasi masyarakat, swasta dan sebagainya, serta Penguatan Pencatatan dan Pelaporan yang dilihat melalui responsivitas daerah terhadap ketersediaan dan kelengkapan data.

“ Semoga, dengan adanya kegiatan lokakarya ini, akan lebih memperhatikan terhadap keberadaan lansia di Kota Pariaman secara aktif serta terjaga dan terhindar dari penyakit yang dapat membahayakan,” ulas Genius mengakhiri.(*/Ela)

Baca Juga

Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Pariaman, Dedi Kuswara melantik Yogi Firman sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman masa jabatan.
Yogi Firman Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman
Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman, Roberia mengingatkan kepada pimpinan OPD dan seluruh ASN untuk menjaga netralitas pada Pilkada 2024.
Pj Wako Pariaman Tegaskan ASN Harus Netral dalam Pilkada 2024
Atlet sepatu roda Sumbar asal Kota Pariaman meraih dua medali pada ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024. Medali yang diraih yaitu 1 perak
Atlet Sepatu Roda Sumbar Asal Pariaman Sabet 2 Medali PON Aceh-Sumut 2024
Sebanyak 20 formasi PPPK Kota Padang Panjang tidak terisi. Sementara itu ada 48 formasi PPPK yang dibuka oleh Pemko Padang Panjang.
1.491 Kuota Formasi PPPK Kota Pariaman 2024 Disetujui Pusat
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Partai Gerindra Usung Mantan Sekda Yota Balad dan Mulyadi Maju pada Pilkada Pariaman
Yota Balad melepaskan jabatannya sebagai Sekda Pariaman. Hal ini akan maju dalam proses kontestasi Pilkada Pariaman di November
Maju Pilkada 2024, Yota Balad Lepas Jabatan Sekda Pariaman