Langgam.id - Sebanyak 483 warga Sumatra Barat (Sumbar) berstatus orang dalam pantauan (ODP). Jumlah tersebut berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar hingga Selasa (24/3/2020).
ODP itu tersebar di 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Masing-masing, 52 orang di Kabupaten Pasaman, 39 orang di Limapuluh Kota 39, 40 orang di Kota Payakumbuh, 23 orang di Sawahlunto dan 60 ODP di Kabupaten Tanah Datar. Tanah Datar
Kemudian, 12 orang Sijunjung, 28 orang di Dharmasraya, 8 orang di Solok Selatan, 6 ODP Pesisir Selatan, 12 di Mentawai, 26 di Kabupaten Solok, 22 orang di Kota Solok, 44 orang di Kota Padang dan 31 orang di Kota Pariaman.
Selanjutnya, 5 orang di Kabupaten Padang Pariaman, 5 orang di Kota Padang Panjang, 25 orang di Kabupaten Agam, 19 orang di Kota Bukittinggi dan 5 orang di Kabupaten Pasaman Barat.
Sedangkan jumlah pasien negatif corona sudah 6 orang. Jumlah yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 28 orang dan belum satu pun ditemukan pasien positif corona.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan 28 pasien PDP itu akan dikirim sampelnya untuk memastikan apakah mereka negatif atau positif terkena virus corona.
"Kalau seandainya negatif mereka bisa dipulangkan segera," katanya, Selasa (24/3/2020).
Dia berharap, semua pihak dapat bersinergi dalam menimalisir penyebaran virus corona di Sumatra Barat. Termasuk mengoptimalkan penjagaan di wilayah perbatasan. (Rahmadi/ICA)