Langgam.id - Intensitas curah hujan yang tinggi sejak Selasa (11/6/2029) malam. mengakibatkan tanah longsor di beberapa titik di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Puluhan rumah warga dikabarkan tertimpa material longsor.
Tanah longsor juga menimbun beberapa badan jalan lintas Sumatra di Sawahlunto. Namun, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah melakukan pembersihan material sejak malam. Hingga Rabu (12/6/2019) siang akses jalan sudah dapat dilalui.
"Memang curah hujan yang lebat sejak tadi malam, ada beberapa titik jalan yang dilanda longsor. Itu di jalan lintas Sumatera" kata Kepala BPBD Sawahlunto, Adriusman, dihubungi langgam.id, Rabu (12/6/2019).
Adriusman merincikan jalan lintas sumatera yang terdampak longsor berada di wilayah Muaro Kalaban. Di antaranya jalan menuju Muaro Kalaban menuju Sawahlunto dan Simpang Kubang menuju menuju Sawahlunto.
"Tapi sudah selesai kami atasi untuk pembersihan material longsor di jalan lintas sumatera itu sejak tadi malam," ujarnya.
BPBD Sawahlunto mencatat ada 30 unit rumah. Rata-rata puluhan rumah hanya mengalami rusak ringan dan tidak sampai tertimbun. Hanya saja material longsor merusak dinding rumah.
"Rumah tidak tertimbun tapi material longsor mengenai dinding rumah, ada rumah warga runtuh, ada juga yang tertimpa pohon. 30 rumah yang terdampak itu tersebar, di antaranya di Talago Gunuang, Muaro Kalaban, Pasa Kubang," kata Adriusman.
Akibat longsor ini setidaknya ada tiga kepala keluarga (KK) yang terpaksa diungsikan karena rumah warga tidak layak untuk dihuni kembali karena tertimpa material longsor. Hingga siang ini, petugas BPBD masih melakukan pembersihan material longsor. (Irwanda)