3 Masjid di Sumbar Masuk Nominasi Ampera Tingkat Nasional 2024

Mayoritas penduduk Sumatra Barat (Sumbar) adalah beragama Islam. Oleh karena itu, hampir di semua kabupaten/kota di Sumbar ditemukan banyak

Masjid Raya Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumatera Barat masuk nominasi kategori Masjid Raya Percontohan. [foto: IG @masjidrayasumaterabarat]

Langgam.id - Tiga masjid di Sumatra Barat (Sumbar) masuk nominasi Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (Ampera) tingkat nasional tahun 2024.

Ketiga masjid tersebut yaitu Masjid Raya Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumatra Barat kategori Masjid Raya Percontohan.

Kemudian, Masjid Al Hakim Tepi Laut Padang kategori masjid tempat publik percontohan dan Masjid Akbar Galogandang Rambatan Tanah Datar kategori Masjid Ramah Keragaman.

Ketiga masjid itu masuk nominasi Ampera tingkat nasional 2024 berdasarkan penilaian tim Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Tim penilai Kemenag RI untuk wilayah Sumbar dipimpin oleh Kasubdit Kemasjidan Direktorat Urais dan Binsyar Ditjen Bimas Islam Kementerian agama RI, Akmal Salim Ruhana.

Dalam penilaian ini, Akmal didampingi oleh Kepala Kanwil Kemenag Sumbar yang diwakili Ketua Tim Kemasjidan Yusran Lubis. Mereka menilai secara langsung di tiga lokasi masjid yang masuk nominasi tersebut.

Tim penilai Ampera Nasional 2024, Akmal Salim Ruhana mengatakan bahwa Ampera merupakan bentuk perhatian serius dari Kementerian Agama dalam pembinaan kemasjidan di tanah air.

"Anugrah Masjid Percontohan dan Ramah bukanlah sekedar perlombaan. Namun kegiatan ini adalah sebagai bentuk upaya pembinaan kemasjidan yang ada di seluruh Indonesia oleh pemerintah melalui Kementeria Agama," ujar Akmal dilansir dari situs Kemenag Sumbar, Selasa (17/9/2024).

Akmal menambahkan bahwa ada 700 ribu masjid di seluruh Indonesia ikut serta dan telah dinilai secara berjenjang. Dan penilaian untuk 2024 ini jauh berbeda dari tahun 2016.

"Kalau di tahun 2016 hanya kategori masjid agung yang diperlombakan. Namun untuk saat ini semua kategori masjid ikut dinilai," bebernya.

Ia juga mengingatkan bahwa persiapan yang telah dilakukan dalam penilaian Ampera di setiap masjid itu tentu tidak untuk saat di perlombaan saja.

"Kita semua berharap, kegiatan Ampera tentu tidak diinginkan hanya untuk perlombaan saja namun lebih dari itu. Apa-apa yang telah disiapkan betul-betul eksis dan nyata diterapkan serta terus meningkat sehingga masjid ini siap untuk dijadikan percontohan dan ramah," tuturnya.

Akmal mengatakan, kedatangan tim penilai nasional untuk memastikan secara langsung kondisi aktual dari masjid yang telah masuk nominasi dari masjid-masjid yang telah dinilai dan diusulkan sebelumnya oleh setiap Kanwil Kemenag Provinsi.

Ketua Tim Kemasjidan dari Kemenag Sumbar, Yusran Lubis mengatakan, ada tiga masjid yang masuk nominasi Ampera tingkat nasional 2024 dari 10 masjid yang berhasil meraih Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (Ampera) 2024 di tingkat Sumbar.

"Alhamdulillah dari 10 masjid yang telah berhasil meraih Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (Ampera) 2024 tingkat Sumbar dan telah diusulkan ke tingkat nasional, maka tiga masjid telah masuk untuk nominasi anugerah tingkat nasional," ujar Yusran. (*/yki)

Baca Juga

Satgas PPKS UIN Imam Bonjol Padang sudah menerima sejumlah laporan dari mahasiswi korban pelecehan seksual oleh oknum dosen.
Kemenag Sumbar Minta Ponpes Tingkatkan Pengawasan untuk Cegah Kekerasan Seksual
Tiga Jemaah Haji Debarkasi Padang yang Dirawat di Tanah Suci Telah Kembali
Tiga Jemaah Haji Debarkasi Padang yang Dirawat di Tanah Suci Telah Kembali
3 Gubernur di Momen Peresmian Nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumbar
3 Gubernur di Momen Peresmian Nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi Sumbar
Masjid Raya Sumbar Kini Resmi Dinamai Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi
Masjid Raya Sumbar Kini Resmi Dinamai Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi
Jemaah haji kloter 8 Embarkasi Padang tiba dengan selamat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Selasa (2/7/2024) sekitar
Jemaah Haji Kloter 8 Asal Pasaman Barat dan Padang Tiba dengan Selamat
Kakanwil Kemenag Sumbar, Mahyudin mengimbau masyarakat khususnya aparatur sipil negara (ASN) untuk selalu waspada terhadap judi online.
Kakanwil Kemenag Sumbar Imbau Jajarannya Sosialisasikan Larangan Judi Online