3 Jembatan di Jalan Penghubung Padang Pariaman dan Agam Putus

3 Jembatan di Jalan Penghubung Padang Pariaman dan Agam Putus

Jembatan di Padang Pariaman putus. (dok. BPBD Padang Pariaman)

Langgam.id - Tiga jembatan yang berada di jalur penghubung antara Kabupaten Padang Pariaman dengan Kabupaten Agam terputus. Kejadian itu dipucu curah hujan yang tinggi di wilayah tersebut.

"Memutuskan jalan dari Batu Basa Padang Pariaman menuju tiku Agam," kata Kepala BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya saat dimintai konfirmasi, Sabtu (9/1/2021).

Dia mengatakan, ketiga jembatan putus itu berada di Korong Sungai Pingai, Kecamatan IV Koto Aur Malintang. Material jembatan itu diduga sudah rapuh. Selain jembatan putus, terdapat pengaman jalan di tepi sungai yang amblas di dua lokasi berbeda.

"Karena curah hujan yang tinggi semalam dan material jembatan yang sudah rapuh," ucapnya.

Meski tidak menimbulkan korban, kerugian akibat peristiwa itu diperkirakan mencapai Rp 1,9 miliar. Petugas BPBD Padang Pariaman sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pendataan.

"Satgas TRC PB BPBD Kabupaten Padang Pariaman dibantu Masyarakat setempat telah melalukan pendataan terhadap jembatan yang putus tersebut," ujar Mulya. (*ABW)

Baca Juga

Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan
Suasana duka menyelimuti rumah Siska Oktavia Rusdi (23) di Korong Kampung Apar, Kenagarian Sungai Buluh Utara, Kecamatan Batang Anai,
Ibu dari Korban Perempuan yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar Meninggal
Polisi membeberkan motif kasus pembunuhan dan mutilasi perempuan bernama Septia Adinda (25 tahun) ternyata dipicu persoalan utang-piutang.
Motif Perempuan di Sumbar Dimutilasi Dipicu Utang-piutang, Jasad Dipotong 10 Bagian
Polisi melakukan pengembangan kasus pembunuhan dan mutilasi jasad Septia Adinda (25), potongan mayatnya ditemukan di Padang Pariaman
Polisi Bongkar Sumur Tempat 2 Korban Lain yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar