227 Kafilah dari 5 Kecamatan Ikuti MTQ ke-41 Tingkat Kota Payakumbuh

Pemko Payakumbuh menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-41 tingkat Kota Payakumbuh. Acara pembukaan dilaksanakan di Mimbar Utama

Suasana pembukaan MTQ ke-41 tingkat Kota Payakumbuh. [foto: Pemko Payakumbuh]

InfoLanggam - Pemko Payakumbuh menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-41 tingkat Kota Payakumbuh. Acara pembukaan dilaksanakan di Mimbar Utama Masjid Istiqomah, Kelurahan Bulakan Balai Kandi, Jumat (13/09/2024).

Pada kesempatan itu, Pj Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam mensukseskan acara ini.

Ia menegaskan bahwa pelaksanaan MTQ ini adalah bukti komitmen Pemko Payakumbuh dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan dan semangat religius kepada masyarakat.

“Kami terus berkomitmen untuk mengembangkan berbagai program keagamaan seperti pembinaan Lembaga Didikan Subuh, TPQ, MDTA, hingga pembinaan masjid, musala, dan rumah-rumah Alquran. MTQ ini adalah salah satu wujud nyata dari komitmen kami untuk memajukan nilai-nilai Islam di Payakumbuh,” ungkap Suprayitno dalam keterangannya.

Ia menjelaskan bahwa hasil MTQ ini akan menjadi dasar seleksi kafilah yang akan mewakili Kota Payakumbuh dalam MTQ tingkat Provinsi Sumatra Barat di Kota Bukittinggi tahun depan.

“Semoga semua kafilah yang bertanding dapat memberikan yang terbaik, dengan menjunjung tinggi sportivitas dan keikhlasan, sehingga apa yang kita lakukan menjadi ibadah di sisi Allah SWT,” tuturnya.

Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Payakumbuh, Dafrul Pasi mengatakan, bahwa MTQ ke-41 ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang perlombaan. Tetapi juga sarana efektif untuk menanamkan kecintaan masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap Alquran.

“Selain itu, MTQ ini juga menjadi kesempatan kita untuk mencari kafilah terbaik yang akan kita persiapkan menuju MTQ tingkat Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2025 mendatang,” ujarnya.

Dafrul menyebutkan, pada MTQ kali ini mempertandingkan sembilan cabang, yaitu Tilawah, Tartil, Hifzh, Syarhil Qur’an, Kitab Standar, Musabaqah Menulis Ilmiah Al-Qur’an (M2IQ), Khutbah Jumat dan Azan, Kaligrafi, serta Dai Cilik.

"Acara ini memusatkan kegiatan utama di Masjid Istiqomah, namun beberapa cabang lainnya juga diselenggarakan di venue-venue berbeda. Seperti, Masjid Munawarah Koto Tangah, Masjid Al Amanah Kubu Gadang, dan MAN 2 Payakumbuh," ujarnya.

Dalam pelaksanaannya, terang Dafrul, MTQ ini melibatkan 227 kafilah dari lima kecamatan di Kota Payakumbuh. Masing-masing dari Kecamatan Lamposi Tigo Nagari, Payakumbuh Barat, Payakumbuh Utara, Payakumbuh Timur, dan Payakumbuh Selatan. (*)

Baca Juga

Pemko Payakumbuh menggelar pasar murah dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok murah bagi masyarakat
Jaga Stabilitas Harga, Pemko Payakumbuh Gelar Pasar Murah
Pemko Payakumbuh dan DPRD Kota Payakumbuh mencapai kesepakatan bersama dengan disahkannya dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda)
Pemko Payakumbuh dan DPRD Sepakati Ranperda APBD 2025 Jadi Perda
Dua sekolah di Kota Payakumbuh masuk dalam daftar penilaian UKS/M terbaik di Provinsi Sumatra Barat tahun 2024 pada Senin (18/11/2024).
Dua Sekolah di Payakumbuh Masuk Daftar Penilaian UKS/M Terbaik di Sumbar
Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Suprayitno menindaklanjuti isu terkait beredarnya daging sapi positif rabies yang beredar di Pasar Ibuh.
Beredar Isu Daging Sapi Positif Rabies, Pj Wako Payakumbuh Kunjungi Pasar Ibuh
Pemko Payakumbuh kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung swasembada pangan yang merupakan salah satu Asta Cita Presiden Prabowo
Pemko Payakumbuh Berkomitmen Dukung Program Swasembada Pangan
Kota Payakumbuh menjadi daerah pertama di Sumatra Barat yang ditunjuk untuk pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis yang menjadi salah
Payakumbuh Jadi Daerah Pertama di Sumbar Pelaksanaan Uji Coba Makan Bergizi Gratis