2 PDP Asal Kota Pariaman Dinyatakan Negatif Covid-19

Warga Dharmasraya Tes Swab

Ilustrasi tes corona (covid-19) (Foto: Fernando Zhiminaicela//pixabay.com)

Langgam.id - Sebanyak 2 warga Kota Pariaman dinyatakan negatif Covid-19. Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tersebut dipastikan tidak terpapar corona, setelah menjalani dua kali pemeriksaan Swab di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand).

“Alhamdulillah, dua PDP tersebut dinyatakan negatif, setelah menjalani dua kali pemeriksaan Swab di Laboratorium Unand dinyatakan dengan hasil negatif pada Selasa siang (12/5/2020)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Syahrul, sebagaimana dirilis Tim MCP Kominfo Kota Pariaman.

Ia mengatakan, sebelumnya warga di Kecamatan Pariaman Timur dan Kecamatan Pariaman Selatan ini mengikuti rapid test dan dinyatakan positif. Kemudian mereka langsung di rujuk dan di rawat di RSUD Pariaman sejak Sabtu (9/5/2020).

Untuk memastikan positif atau negatifnya, pada hari tersebut langsung diambil swab dan dikirim ke labor Unand.

Setelah dinyatakan negatif, menurutnya, pasien bisa dipulangkan. Tetapi harus mengisolasi diri dirumah masing-masing.

“Mereka harus mengisolasi diri dirumah secara mandiri selama satu minggu kedepan. Untuk itu diharapkan pasien-pasien yang sudah dinyatakan PDP harus betul-betul melakukan isolasi dan tidak perlu panik “, ulasnya.

Dikatakannya, apabila kondisi mereka tidak baik atau panik maka kondisi tubuh dan daya tahan tubuhnya juga turun, ketika imun turun maka virus akan mudah berkembang dalam tubuh.

“Maka dari itu untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, kita harus mematuhi anjuran pemerintah dengan menerapkan prilaku hidup sehat, sering cuci tangan dengan sabun, selalu pakai masker dan tetap menerapkan PSBB yang diberlakukan di Provinsi Sumbar termasuk Kota Pariaman," tuturnya. (*/SS)

Baca Juga

Ambulans Tabrak Truk Sedang Parkir di Padang, 1 Perawat Terluka
Ambulans Tabrak Truk Sedang Parkir di Padang, 1 Perawat Terluka
Pemko Pariaman akan menggelar iven pariwisata Pariaman Barayo 2025 pada 1-7 April mendatang. Pariaman Barayo merupakan salah iven
Pariaman Barayo 2025 Digelar 1-7 April, Ada 11 Destinasi Wisata yang Bisa Dikunjungi
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pariaman kembali dilanjutkan setelah sempat berhenti sementara waktu. Kini pelajar TK, SD, SMP,
Sempat Terhenti, Program Makan Bergizi Gratis di Pariaman Kembali Dilanjutkan
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman berganti nama menjadi RSUD Prof H Muhammad Yamin SH. Pergantian nama rumah sakit yang berada di bawah
RSUD Pariaman Resmi Ganti Nama Jadi RSUD Prof H M Yamin SH
Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) harus menelan kekelahan dari Duta FC dari Banten dalam babak final Piala Soeratin U-17.
Kalah di Final, Persikopa Pariaman Kembali Jadi Runner Up Piala Soeratin U-17 Nasional
BMKG mencatat terdapat 17 kali gempa bumi terjadi di Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya selama periode 11-17 April 2025. Pada periode
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pariaman Sore Ini