2 Mahasiswa Unand Terpilih Wakili Sumbar di Peringatan Sumpah Pemuda

Langgam.id-mahasiswa Unand

Rektor Universitas Andalas Yuliandri bersama Gresia Puteri dan Ahmad Adithya Risyanda.  [foto: Unand]

Langgam.id – Dua mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Padang akan mengenakan pakaian adat Minangkabau mewakili Sumatra Barat (Sumbar) pada upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 di Jakarta.

Dua mahasiswa yang terpilih tersebut yaitu Gresia Puteri mahasiswi program studi (prodi) Biologi FMIPA dan Ahmad Adithya Risyanda mahasiswa prodi Kesehatan Masyarakat.

Keduanya diundang  untuk menghadiri upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 oktober 2021 nanti.

Mereka terpilih setelah mengirimkan video testimoni program kampus merdeka ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Beberapa mahasiswa yang mengikuti program kampus merdeka di Unand diminta membuat video testimoni. Lalu kementerian memilih dua video terbaik, putra dan putri, dan yang terbaik itu diundang ke Jakarta.

Mahasiswi yang terpilih, Gresia Puteri mengatakan dalam video testimoninya, ia mensyukuri bahwa program pertukaran mahasiswa merdeka memberinya kesempatan untuk menyejajarkan diri dengan mahasiswa dari kampus unggul yang lain.

Meski juga pernah pertukaran pelajar ke Jepang pada 2019 dari prodi biologi, di tahun 2021 ini ia tetap merasa sangat beruntung. Hal ini karena bisa mendapatkan kesempatan mengikuti pertukaran mahasiswa dari program kampus merdeka Kemdikbud.

“Harapannya agar mahasiswa lain juga dapat memanfaatkan kesempatan program kampus merdeka sebaik mungkin. Sangat disayangkan jika mahasiswa mengabaikan program hebat ini,” ujarnya, Selasa (26/10/2021).

Ia menjelaskan, ada banyak jenis program seperti internasional student mobility, pembinaan desa, akselerasi start up, mahasiswa wirausaha, dan lainnya.

Gresia ikut program pertukaran mahasiswa, sedangkan Adhit ikut program pembinaan desa. Semua itu bisa membantu mengembangkan potensi.

Baca juga: Unand Usulkan Arcandra Tahar, Suhardi Alius, dan Menteri KP Jadi Anggota MWA

Sementara itu, Adhitya mengangkat pemberdayaan dan pembinaan desa wisata di kaki Gunung Talang.

Adhitya menyampaikan dalam video testimoninya bahwa program yang ia ikuti memberinya kesempatan membangun relasi dan pengaplikasian ilmu langsung ke lapangan.

Meski kuliah di prodi Kesehatan Masyarakat, dia dan timnya memberi pemahaman mengenai manajemen pembukuan, pembendaharaan, dan cara pemasaran.

“Dengan program kampus merdeka, kita tidak ada batas apapun dalam ilmu pengetahuan, memang merdeka,” katanya.

Keduanya telah dilepas oleh Rektor Universitas Andalas Yuliandri pada Senin (25/10/2021) untuk mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Sumpah Pemuda  di Jakarta yang dimulai sejak 26 oktober 2021.

Keduanya diminta mengenalkan Sumbar ke pemuda-pemuda nusantara, bertukar pikir dengan saudara sebangsa dari Sabang sampai Merauke.

Baca Juga

Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar
Terisolir Akses Putus, Warga di Sejumlah Nagari di Palembayan Butuh Bantuan Sembako
Terisolir Akses Putus, Warga di Sejumlah Nagari di Palembayan Butuh Bantuan Sembako
Proses evakuasi korban galodo di kawasan jembatan kembar, Silaing Bawah, Padang Panjang, Sabtu (29/11/2025). BPBD
Galodo Jembatan Kembar Silaing, Tiga Jenazah Korban Berhasil Dievakuasi
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Rekap Bencana Sumbar: 88 Meninggal, 85 Orang Hilang
Banjir bandang merendam pemukiman wawrga di Kota Padang, Jumat (28/11/2025). BPBD
Update Banjir Bandang Kota Padang: 9 Orang Meninggal Dunia
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
Banjir dan Longsor di Sumbar, Anggota DPR RI Mulyadi Minta Pemerintah Tetapkan Bencana Nasional